Wanita Ngamuk di Pernikahan Mantan Suaminya, Tuding Pengantin Pria Selingkuh serta Menggelapkan Uang

TRIBUN-MEDAN.com - Sebuah pernikahan yang seharusnya menjadi momen paling membahagiakan bagi pasangan pengantin mendadak berubah kacau akibat kemunculan seorang wanita tak diundang.

Wanita itu ternyata adalah mantan istri dari pengantin pria. Dengan penuh emosi, ia naik ke panggung, merebut mikrofon, lalu berteriak keras menuduh mantan suaminya telah berselingkuh sekaligus menggelapkan uang miliknya.

Dikutip dari Sanook.com Selasa (19/8/2025), peristiwa tersebut terjadi di Provinsi Henan, Tiongkok.

Saat itu, prosesi pernikahan tengah berlangsung khidmat di hadapan keluarga besar serta tamu undangan.

Namun suasana yang semula penuh kebahagiaan mendadak ricuh ketika seorang wanita berbaju putih masuk ke lokasi acara.

Tanpa basa-basi, ia langsung mengangkat mikrofon dan berteriak lantang melalui pengeras suara, menyebut pengantin pria sebagai pengecut yang berselingkuh dan menuntut agar uangnya segera dikembalikan.

Teriakan keras itu membuat para tamu terkejut. Beberapa tamu tampak bingung harus berbuat apa, sementara keluarga mempelai wanita, terutama kedua orang tuanya, terlihat sangat malu dan gelisah.

Mereka tak menyangka pesta sakral itu tiba-tiba menjadi tontonan penuh drama.

Pengantin pria yang dituding selingkuh berusaha menenangkan keluarga mertuanya. Ia langsung membantah tuduhan tersebut dan menjelaskan bahwa semua yang dikatakan mantan istrinya tidak benar.

Di hadapan orang tua mempelai wanita, ia berjanji akan menjaga dan mencintai istrinya sekarang seumur hidup. Penjelasan itu sempat meredakan ketegangan, meski suara lantang sang mantan istri terus terdengar.

Mantan istri itu ternyata pernah menikah dengan pengantin pria pada tahun sebelumnya.

Namun rumah tangga mereka tidak bertahan lama hingga akhirnya bercerai. Wanita tersebut yakin bahwa mantan suaminya masih memiliki kewajiban uang yang belum diselesaikan.

Sementara pihak pengantin pria menegaskan bahwa pembagian harta gono-gini sudah lama tuntas.

Perbedaan pandangan inilah yang diduga menjadi pemicu amarah sang mantan istri, hingga ia nekat datang ke pesta pernikahan untuk melabrak di depan banyak orang.

Kericuhan tidak berhenti di situ. Sepanjang prosesi, wanita berbaju putih itu terus mengikuti pasangan pengantin, berteriak, dan melontarkan tuduhan berulang kali.