Berita Sumut

Sindikat Perampok Modus Gunakan Wanita Sebagai Umpan Dibekuk, Satu Pelaku Diciduk di Barak Narkoba

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kedua pelaku diamankan Unit Reskrim Polsek Binjai Timur. Salah satu di antara pelaku ditangkap di barak sabu yang berada Dusun Tanjung Pamah, Desa Namorube Julu, Kutalimbaru, Deliserdang, Selasa (4/10/2022).   

TRIBUN-MEDAN.com, BINJAI - Dua pelaku perampokan satu unit mobil pikap bermoduskan tumpangan wanita diamankan Polsek Binjai Timur.

Salah seorang pelaku perampokan tersebut diringkus saat sedanng berada di barak isap narkotika yang berada di Dusun Tanjung Pamah, Desa Namorambe Julu, Kecamatan Kutalimbaru, Deliserdang, Selasa (4/10/2022). Padahal barak ini beberapa waktu lalu, sudah dihancurkan oleh tim gabungan Polrestabes Medan. 

Pelaku perampokan yang berhasil ditangkap tersebut adalah pria berinisial ZFS (37) warga Dusun I, Desa Serbajadi, Kecamatan Sunggal, Deliserdang.

Baca juga: TRAGIS, Kejar Perampok, Mahasiswi UMSU dan Adiknya Tewas Seusai Menabrak Mobil

"Ya betul, di barak (sabu) diamankan personel Polsek Binjai Timur," ujar Kasi Humas Polres Binjai, Iptu Junaidi, Kamis (6/10/2022). 

Usai ditangkap, lanjut Junaidi, polisi pun menginterogasi ZFS. Berbekal keterangan petunjuk pelaku, polisi kemudian melakukan pengembangan. 

"Satu orang pelaku lainnya berinisial HS (23) warga Dusun I, Desa Serbajadi, Kecamatan Sunggal, Deliserdang, diamankan di Simpang Megawati, Kelurahan Tunggurono, Binjai Timur, Kota Binjai, pada hari itu juga," ucap Junaidi. 

"Kronologinya pada saat itu, menurut keterangan korban sekaligus pengemudi mobil pikap merek Suzuki Carry berinisial ST (42) Warga Dusun II Mekar Jaya, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, sedang menuju ke arah Kota Medan," sambungnya.

Pada saat tiba di kilometer 16, korban dihentikan oleh seorang perempuan dengan alasan hendak menumpang menuju Kota Medan.

Lanjut Junaidi, sekitar 50 meter berjalan, datang empat orang laki-laki yang tidak dikenal korban dengan mengendarai dua unit sepeda motor, dan langsung memberhentikan mobil pikap korban.

"Pada saat itu dari keempat pelaku, satu di antaranya memegang kampak dan mengatakan kalau perempuan itu adalah istrinya. Kemudian para pelaku menurunkan perempuan tersebut dan mengarahkan korban untuk berputar arah kembali ke Kota Binjai," ujar Junaidi.

"Setibanya di areal lahan PTPN II Jalan Bangau, Kelurahan Mencirim, Kecamatan Binjai Timur, korban yang merasa terancam keselamatannya, secara tiba-tiba mematikan mesin, mencabut kunci kontak dan melompat keluar mobil menuju arah semak-semak dan berlari menjauh," sambungnya. 

Setelah berhasil melarikan diri, Junaidi menambahkan korban kembali lagi ke areal lahan PTPN II tempat korban menghentikan kendaraannya.

Baca juga: KOTA SIANTAR tidak Aman, Ayah dan Anak Terluka Dibacok Perampok

Namun mobil pikap tersebut sudah tidak ada lagi, alias sudah dibawa kabur oleh kawanan perampok tersebut.

Atas kejadian tersebut korban merasa dirugikan dan membuat laporan ke Polsek Binjai Timur dengan Nomor : LP/B/88/X/2022/SPKT/Polsek Binjai Timur/Polres Binjai/Polda Sumut, Tanggal 03 Oktober 2022.

"Menanggapi laporan tersebut, personel Polsek Binjai Timur langsung melakukan penyelidikan. Dan personel memperoleh informasi tentang keberadaan pelaku, serta kemudian melakukan pengejaran," ujar Junaidi. 

Sementara itu, kedua pelaku saat ini diamankan di Polsek Binjai Timur berikut barang bukti satu unit mobil pikap merek Suzuki Carry, dan satu buah senjata tajam jenis kampak. 

"Terhadap terduga pelaku lainnya saat ini unit reskrim Polsek Binjai Timur masih melakukan lidik dan pengembangan," tutup Kasi Humas Polres Binjai, Iptu Junaidi.

(cr23/tribun-medan.com)

 

Berita Terkini