TRIBUN-MEDAN.com - Aktor dan presenter Raffi Ahmad dan Nagita Slavina terlihat tengah berbincang santai.
Mereka pun lantas saling mengungkapkan harapan mereka pada tahun 2023.
Dalam tayangan Rans Entertaiment, Rafii memnta Nagita untuk hamil lagi ditahun 2023.
"2023 aku pengen punya anak lagi,"ucap Raffi.
Baca juga: Nathalie Holscher Ketakutan Bahas Nikah dengan Fariz, Nama Sule Ikut Jadi Sorotan Lagi
Mendengar perkataan tersebut, Nagita kaget.
"Hah Beneran,"tanya Nagita.
Kemudian, Raffi kembali menegaskan ingin mempunyai anak lagi.
"Iya 2023 kamu hamil dan melahirkan,"tegas Raffi.
Baca juga: Ferdy Sambo Pamer Terima 11 Tanda Kehormatan dari Kapolri, Sempat Gugat Presiden
Nagita pun membeberkan alasannya keberatan untuk hamil lagi.
Menurutnya, ia ingin melangsingkan badan dulu setelah melahirkan Cipung.
"Boleh gak aku kurus dulu,"pinta Nagita.
Lantas Raffi melarang Nagita untuk menurunkan berat badannya.
Ia beralasan berat badan Nagita saat ini sudah ideal.
Baca juga: Akhirnya Stevan Blak-blakan Ungkap Sayang dengan Celine Evangelista, Bantah Kabar Pansos
"Emang ada orang yang mencemooh?ini udah ideal loh,"jawab Raffi Ahmad.
Sebelumnya, Raffi Ahmad tampaknya meminta Nagita Slavina untuk merubah cara mendidik Raffatar.
Hal tersebut terekam dalam tayangan youtube Rans Entertaiment (27/12/22).
Awalnya, Raffi menilai Nagita tidak tepat mendidik anaknya.
Baca juga: Akhirnya Stevan Blak-blakan Ungkap Sayang dengan Celine Evangelista, Bantah Kabar Pansos
Raffi menganggap Nagita terlalu akademis dalam mendidik Raffatar.
"Kamu tu tidak tepat, bukan salah," ucap Raffi.
Kemudian, Raffi meminta Nagita agar mendidik anak dengan cara menyentuh hatinya.
"Membentuk jiwanya, adabnya," ungkap Raffi.
Raffi kemudian menyontohkannya dengan sikap Nagita kepada Rafathar selama ini.
Ia menilai Nagita terlalu khawatir pada sang anak, meskipun hal itu disebut Raffi pantas dilakukan seorang ibu.
"Contohnya gini deh, kalau ibu itu takut anaknya jatuh, takut berdarah, " jelas Raffi.
Sedangkan Raffi mengaku berbeda dalam mendidik anak.
"Kalau aku mungkin beda, biar dia jatuh, biar dia sakit, biar dia berdarah, biar dia tahu rasa sakit dan berdarah," ujar Raffi Ahmad.
Hal itu dilakukan agar sang anak bisa berpikir cara mengantisipasi situasi yang membahayakannya itu.
(*/Tribun-Medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com