Berita Timnas

Akhirnya Shin Tae-yong Jawab Isu Pulang ke Negaranya Korsel, Timnas U20 Indonesia Bubar

Editor: Salomo Tarigan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong

TRIBUN-MEDAN.com - Inilah jawaban Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong soal isu dirinya pulang ke negaranya Korea selatan (Korsel).

Timnas U-20 Indonesia dibubarkan setelah batal jadi tuan rumah Piala Dunia U20.

 Shin Tae-yong menyatakan dirinya tetap akan menangani skuad Garuda hingga akhir kontraknya.

Seperti diketahui, Shin Tae-yong yang awal menangani Timnas Indonesia pada 2019 lalu kontraknya akan berakhir pada Desember 2023.

Pelatih asal Korea Selatan tersebut pun akan kembali bicara dengan PSSI perihal kelanjutan dirinya menangani Timnas Indonesia.

Pasalnya pada Januari 2024, Timnas Indonesia akan berlaga pada Piala Asia.

“Memang akan lanjut terus ya sampai akhir tahun ini ya karena memang kontraknya seperti itu, dan mungkin sekali-kalinya harus bertemu dengan Pak Erick untuk membicarakan masa depan saya,” kata Shin Tae-yong di SUGBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (1/4/2023).

Selain membahas nasibnya di Indonesia, dalam kesempatan ini Shin Tae-yong juga turut menjelaskan soal kelanjutan tiga pemain naturalisasi.

Tiga calon pemain naturalisasi yang prosesnya masih berjalan yakni Justin Hubner, Rafael Struick dan Ivar Jenner.

Ketiga pemain tersebut tadinya dibutuhkan untuk memperkuat Timnas Indonesia U-20 di ajang Piala Dunia U-20.

Meski Piala Dunia U-20 batal diadakan di Indonesia, Shin Tae-yong tetap berharap ketiga pemain tersebut tetap jadi WNI agar bisa memperkuat Timnas Indonesia senior.

“Jujur ya belum ada laporan apa-apa tentang pemain naturalisasi seperti apa, tapi saya berharap tiga pemain ini tetap jadi warga negara indonesia untuk memperkuat skuad Timnas Indonesia,” kata Shin Tae-yong.

Dibubarkan 

Timnas U20 telah resmi dibubarkan usai FIFA membatalkan Piala Dunia U20 di Indonesia. 

Pembatalan ini lantaran kontroversi keikutsertaan Timnas Israel di ajang bergengsi tersebut. 

Pembubaran Timnas U20 diungkap oleh Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. 

Shin Tae-yong mengatakan skuad Timnas Indonesia U-20 akan segera dibubarkan usai Piala Dunia U-20 batal digelar di Indonesia.

Hal itu ia katakan usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (1/4/2023).

“Setelah ini akan dibubarkan ya pemain,” kata Shin Tae-yong.

“Pak Presiden tadi bicara Pak Presiden selalu nonton pertandingan-pertandingan Timnas dan melihat perkembangan yang baik, tetapi sangat disayangkan karena Piala Dunia U-20 tidak bisa digelar, dan tidak bisa ikut,” jelasnya.

Sementara itu, untuk Shin Tae-yong sendiri usai para pemain dikembalikan ke klub masing-masing dirinya masih akan menunggu arahan dari PSSI,

Bila tak ada kegiatan, kemungkinan dirinya akan kembali ke Korea Selatan lebih dulu.

Pasalnya, untuk tak ada persiapan khusus untuk Timnas Indonesia senior, sementara Timnas Indonesia U-22 yang akan berlaga di SEA Games 2023 sudah ditangani oleh Indra Sjafri.

“Memang karena kemarin bentrok ya SEA Games dengan Piala Dunia U-20 jadi mau tidak mau tidak bisa pegang Timnas SEA Games,” kata Shin Tae-yong.

“Jadi akhirnya sekarang coach Indra yang pegang dan memang tidak ada jadwal apa-apa sampai tanggal 10 juni. Jadi mungkin harus dipikirkan agenda selanjutnya apa,” lanjut pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Baca juga: DIKEROYOK saat Rapat, Rocky Gerung Puji Mahfud MD Permalukan DPR RI: Jadi Konyol Juga Nih DPR

Baca juga: Pengakuan Rafael Alun Soal Sosok Artis R Terlibat Pencucian Uangnya, Kini Sudah Siapkan Pengacara

Terima Pemain Timnas U20 Masuk Polri

Polri menyatakan siap menampung para pemain Tim Nasional (Timnas) sepakbola Indonesia U20 yang batal berlaga setelah gelaran Piala Dunia U20 di Indonesia batal.

Diketahui, para pemain tersebut ada yang berkeinginan untuk bisa melanjutkan pendidikan hingga masuk menjadi anggota TNI-Polri.

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan pihaknya sangat terbuka untuk melakukan rekrutmen untuk masuk ke Korps Bhayangkara.

"Kalau memang benar ada yang pengin menjadi Polisi ada salurannya di Kepolisian namanya rekrutmen proaktif yang berasal dari para talent-talent termasuk olahraga," kata Sandi saat dihubungi, (1/4/2023).

Meski begitu, Sandi menuturkan para jebolan Timnas U20 tersebut tetap harus melewati sejumlah ketentuan yang belaku saat seleksi masuk Polri.

"Tentunya sesuai dengan ketentuan yang berlaku," ucapnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo membeberkan isi pembicaraan dengan para pemain Timnas U20 saat menyaksikan latihan Timnas U20 di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat.

Dalam pembicaraan tersebut, para pemain menjelaskan keinginan mereka usai gagal tampil di Piala Dunia U20.

"Tadi saya menanyakan kepada para pemain apakah ada hal yang bisa saya dengar mengenai keinginan-keinginan," kata Jokowi di GBK, Jakarta, Sabtu (1/4/2023).

Jokowi mengatakan para pemain Timnas ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dari sekarang

"Beberapa dari mereka ingin kuliah. beberapa dari mereka ingin bisa masuk ke Polri, TNI, maupun di PNS. itu saja," kata Jokowi.

(*/TRIBUN-MEDAN.com)

Sumber:  Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti/ WartaKotalive.com

Akhirnya Shin Tae-yong Jawab Isu Pulang ke Negaranya Korsel, Timnas U20 Indonesia Bubar

Berita Terkini