TRIBUN- MEDAN. com, SERGAI - Di hari terakhir cuti lebaran idul adha wisata pantai yang ada di Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai terlihat sepi.

Beberapa objek wisata pantai seperti Pantai Sialang Buah dan Pantai Bogak tak banyak dikunjungi wisatawan penghujung cuti lebaran idul adha Minggu (2/7/2023).

Biasanya tiap waktu libur tiba, Pantai Sialang Buah dan Pantai Bogak yang terletak di Kecamatan Teluk Mengkudu menjadi pilihan masyarakat untuk berwisata.

Sambil menikmati semilir angin, wisatawan juga dapat bermain pasir dan air payau atau duduk dibawa pohon pinus yang banyak ditemui di sana.

Sedikitnya wisatawan pun diakui oleh Udin Gondrong salah satu pengelola wisata.

"Sekarang ini lagi sepi mungkin banyak orang yang memilih wisata ditempat lainnya atau kumpul bersama keluarga," ujar Udin.

Udin menduga para wisatawan memilih menghabiskan waktu ke lokasi wisata yang lainnya seperti wisata sungai di Sipispis atau menuju Danau Toba.

Dia mengakui, jika wisata pantai di tempatnya masih memiliki kekurangan seperti tidak adanya penginapan dan sarana prasarana pendukung lainnya.

"Ya mungkin mereka pergi ke Parapat atau ke Bartong wisata sungai. Karena di sini kan tidak ada penginapan," ujarnya.

Gajebo yang ada di bibir pantai Bogak pun terlihat tak berpenghuni. Hanya ada beberapa pengunjung yang terlihat bermain main menikmati suasana pesisir Selat

Beberapa penjual makanan pun tampak duduk menunggu pembeli.

Sari salah satu penjual makanan mengatakan hal senada. Dia bilang jumlah pengunjung yang sedikit membuat jualannya kurang laku.

"Lagi sepi jadi tidak ada yang beli. Biasanya pas libur begini pasti ramai," ujarnya.

Gelombang Air Pasang

Meski sepi beberapa wisatawan terlihat menikmati suasana pesisir Selatan Malaka di Kabupaten Serdang Bedagai.

Gelombang air pasang terlihat tinggi. Pengunjung pun lebih memilih tidak mendekati pantai karena ombak yang tinggi mencapai hampir satu setengah meter.

Namun berapa pengunjung terlihat tetap bermain air. Beberapa ada yang membawa anak anaknya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Serdang Bedagai Friets Uki Prapanca Damanik pun mengakui adanya pasang tinggi yang terjadi.

Dia pun meminta agar pengunjung tidak berenang karena gelombang tinggi pasang laut.

"Tidak melarang untuk mandi di pinggir pantai, cuma agar hati-hati mengingat gelombang tinggi pasang laut, " tuturnya.

(cr17/tribun-medan.com)