TRIBUN-MEDAN.Com, Format debat cawapres menjadi sorotan belakangan ini di masyarakat.

Sebelumnya Anggota Dewan Pakar Prabowo-Gibran Dradjad H Wibowo mengatakan bahwa format debat Pilpres 2024 adalah usulan dari perwakilan Kubu Anies-Cak Imin.

Sementara, Anies sendiri mengatakan pihaknya terkejut karena KPU RI telah memutuskan mengubah format debat capres-cawapres.

Hal ini pun membuat kubu nomor 1 dan nomor 2 saling tuding.

Dikutip dari Tribunnews.com, Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Idham Holik tak terlalu menanggapi serius.

Dia menilai, perdebatan itu hal yang biasa dalam berdemokrasi.

Terkait perubahan debat capres-cawapres Pilpres 2024 yakni tak digelar secara terpisah dalam lima kali gelaran.

Perubahan tersebut membuat kubu Anies-Cak Imin mengirimkan surat kepada KPU untuk mengusul format debat.

Namun, isu yang berkembang justru menyudutkan posisi Gibran Rakabuming Raka.

Keputusan ini dinilai hanya menguntungkan Gibran.

Namun Dradjad menegaskan bahwa Prabowo maupun Gibran siap dengan format debat apa pun yang diputuskan oleh KPU.

Selengkapnya tonton video :