TRIBUN-MEDAN.COM - Nama-nama korban kecelakaan Bus Handoyo jurusan Yogyakarta-Bogor di Tol Cipali, Jumat (15/12/2023) sore. Bahkan, Pasangan suami istri Mashudi (57) dan Yekti Nugrahanti (45), serta anaknya Adelia (5 tahun), warga Desa Salam, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, turut menjadi korban tewas dalam kecelakaan maut di tol cipali itu.

Kecelakaan ini terjadi di sekitar KM 73 Tol Cipali, Exit Tol Cikampek, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Sopir bus diduga tidak kuat mengendalikan kendaraan hingga menabrak pembatas jalan hingga terguling.

Bus terguling menutup ruas jalan tepat di tikungan menuju gerbang keluar Tol Cikampek.

Pembatas jalan di sekitarnya pun mengalami kerusakan akibat hantaman bus.

Terdapat 18 penumpang di dalam bus tersebut ditambah 3 orang kru dari bus. 

Informasi sementara, 12 orang di antaranya meninggal dunia.

Korban yang ditemukan kemudian dilarikan ke Rumah Sakit (RS) dr Abdul Radjak, Kabupaten Purwakarta.

Sementara, kendaraan berat dari Jasa Marga pun langsung diterjunkan ke lokasi untuk mengevakuasi bus tersebut.

Setelah bus berhasil diberdirikan, terlihat kaca-kaca jendela penumpang sudah terpecah.

Bus juga terlihat ringsek dengan kondisi yang cukup parah. Sementara itu, barang-barang milik korban berceceran di sekitar jalan.

Barang-barang tersebut terdiri dari sejumlah tas ransel hingga pakaian korban.

Kanit Laka Satlantas Polres Purwakarta Ipda Arum mengatakan, peristiwa ini menewaskan 12 orang.

"Sementara kami konfirmasi ada 12 korban meninggal dunia," ujarnya saat diwawancara dalam Breaking News Kompas TV.

"Yang 10 sudah ada di rumah sakit. Dua dibawa dari TKP," imbuhnya.

Dari 12 orang korban tewas, saat ini korban tewas yang berhasil di identifikasi sudah 10 orang.

Dikutip dari Tribun Jabar, berikut data korban tewas yang sudah berhasil diidentifikasi:

1. Mia Febrianti (40), warga Desa Duri Kelapa, Kebun Jeruk, Jakarta Barat

2. Iskandar (69), warga Desa Payaman, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang

3. Resmi Asiatub (60), warga Desa Payaman, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang

4. Kasdi (63), warga Desa Purwodadi, Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang

5. Mashudi (57), warga Desa Salam, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang

6. Yekti Nugrahanti (45), warga Desa Salam, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang

7. Adelia (5 tahun), anak Mashudi dan Yekti

8. Siti Rohyati (57), warga Desa Ciracas, Jakarta Timur

9. Siti Munjayana (55), warga Desa Purwodadi, Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang

10. Cholimah (68), warga Desa Bantir, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung.

Dua korban meninggal lainnya masih dalam proses identifikasi.

Arum menuturkan, kecelakaan ini terjadi di Tol Cipali Km 73 arah Jakarta.

"Kronologi belum bisa kami sampaikan karena anggota sedang lakukan olah TKP," ucapnya.

Dalam tayangan Breaking News Kompas TV, bus yang mengalami kecelakaan di Tol Cipali ini tampak melintang di tengah jalur.

Dari keterangan sementara di lokasi kejadian, bus naas ini terlibat kecelakaan tunggal.

Kendaraan umum ini sebelumnya menabrak pembatas jalan hingga akhirnya terguling.

Diduga pengendara bus kurang antisipasi saat melintas di jalur yang kondisinya sedikit menikung sehingga menabrak pembatas jalan.

Berdasarkan pantauan pada pukul 17.30 WIB, bus yang terlibat kecelakaan tersebut adalah bus PO Handoyo tujuan Yogyakarta-Bogor.

Kecelakaan tersebut menyebabkan 21 orang penumpang menjadi korban.

Sebanyak 12 di antaranya tewas di lokasi kejadian.

Korban tewas dan luka berat kini telah dilarikan ke RS Abdul Radjak Purwakarta.

Kemudian, tiga korban luka ringan dibawa ke RS Siloam. Sedangkan sang pengemudi telah ditahan.

"Sopir dari bus itu selamat. Kepolisian baru menerima laporan kejadian pada pukul 15.50," kata Ipda Arum seperti dikutip dari Kompas TV, Jumat (15/12/2023) sore.

Sementara terkait penyebab kecelakaan tersebut, pihaknya belum dapat menyimpulkan dan masih melakukan penyelidikan.

"Belum, dugaan sementara belum bisa menyimpulkan karena perlu penyelidikan," ucapnya. 

Sementara, Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo dalam keterangan tertulis, Jumat (15/12.2023), mengupdate data korban tewas akibat kecelakaan bus PO Handoyo berpelat AA 7626 OA di Interceng KM 72/B Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) pada Jumat sore.

Total 12 orang tewas di tempat kejadian perkara (TKP). "Akibat dari kejadian tersebut sementara 12 orang meninggal dunia, (3 laki laki, 9 perempuan)," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo dalam keterangan tertulisnya.

Tompo mengatakan ke-12 korban tewas dibawa ke Rumah Sakit Abdul Radjak Purwakarta. Selain korban meninggal, ada 7 korban luka ringan yang dibawa ke RS Siloam terdekat. "Sementara sopir diamankan di Mako Polres Purwakarta dengan kondisi luka ringan,"sambung Tompo.

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter

Artikel diolah dari TribunJabar