Pria Tewas Kaki Terikat

Polisi Bentuk Tim Gabungan untuk Ungkap Kasus Tewasnya Pria di Bagan Percut yang Diduga Dibunuh

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana rumah Rudiansyah di Dusun II, Desa Cinta Rakyat, Kecamatan Percut Seituan, pria yang ditemukan tewas mengenaskan di Dusun XVIII, Desa Bagan Percut, Kecamatan Percut Seituan, Deliserdang, Selasa (7/5/2024).

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Polisi masih melakukan penyelidikan, terkait temuan mayat seorang pria bernama Rudiansyah yang diduga menjadi korban pembunuhan.

Menurut Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Jama Kita Purba, saat ini pihaknya telah membentuk tim gabungan untuk mengungkap kasus tersebut.

"Tim Jatanras Satreskrim Polrestabes Medan, dari kemarin sudah bergabung dengan personel Polsek Percut Seituan," kata Jama kepada Tribun-medan, Selasa (7/5/2024).

Ia menjelaskan bahwa, petugas masih berupaya mengungkap kasus tersebut dan memburu para pelaku.

"Tim gabungan masih melakukan penyelidikan," sebutnya.

Dikatakannya, sejauh ini pihaknya menduga kuat bahwa korban tewas setelah menjadi korban pembunuhan.

Sebelumnya, Rudiansyah, warga Dusun II, Desa Cinta Rakyat, Kecamatan Percut Seituan, diduga menjadi korban pembunuhan.

Sebab, saat ditemukan kondisi jasad berlumur darah dan posisi kakinya terikat tali.

Tribun-medan mencoba mendatangi kediaman korban, di lokasi rumahnya tampak tenda pelayat masih berdiri.

Beberapa orang keluarga terlihat berada di dalam rumah dan enggan untuk keluarga.

Salah seorang keluarga korban yang kami temui, mengaku enggan diwawancarai dan mengaku masih dalam suasana berduka.

"Nggak usah dulu ya, kami masih berduka," kata pria tersebut yang merupakan keluarga korban, Selasa (7/5/2024).

Di dalam rumah, juga terlihat istri korban yang sedang duduk di kelilingi keluarganya.

Namun, ia pun menolak untuk memberikan keterangan kepada wartawan.

"Nggak usah," ucap istri korban singkat.

Sementara itu, Kepala Dusun II, Desa Cinta Rakyat, Kecamatan Percut Seituan, Erik, membenarkan bahwa korban merupakan warganya.

"Iya benar, dia (korban) itu warga dusun II," kata Erik kepada Tribun-medan.

Namun, ia enggan membeberkan penyebab kematian korban yang diduga kuat merupakan korban pembunuhan.

"Kalau itu belum tahu pastinya, coba tanya sama keluarganya langsung," sebutnya.

Erik menyampaikan, bahwa korban ini temukan meninggal dunia di Dusun XVIII, Desa Bagan Percut, Kecamatan Percut Seituan, Deliserdang, pada Minggu (5/5/2024).

"Meninggalnya hari Minggu kemarin, cuma keluarganya semua yang tahu," ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa korban ini sudah lama menjadi warganya dan tinggal bersama dengan seorang istri serta anaknya.

"Profesi atau pekerjaannya saya nggak tahu, dia tinggal di situ sama istrinya, anaknya satu orang," pungkasnya.

(cr11/Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Berita Terkini