Piala Kemerdekaan 2025

Piala Kemerdekaan U-17 Digelar di Stadion Susu, Pemprov Sediakan Bus, 20 Ribu Tiket yang Dijual

Penulis: Anisa Rahmadani
Editor: Ayu Prasandi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kadispora Sumut Mahfullah Daulay bersama anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga memimpin rapat koordinasi persiapan Piala Kemerdekaan di Kantor Gubernur, Minggu (10/8/2025). Pemprov Sumut siapkan 20.000 tiket.

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Tim Nasional U-17 Indonesia akan menjalani laga pemanasan Piala Dunia U17 melalui Piala Kemerdekaan yang digelar di Stadion Utama Sumatera Utara (Susu) pada tanggal 12 hingga 18 Agustus  mendatang.

Kepala Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan Sumut Mahfullah Daulay mengatakan, Pemprov Sumut telah menyediakan bus di beberapa titik untuk masyarakat yang hendak menonton acara internasional di Stadion Susu tersebut.

Namun, Mahfullah tidak merinci secara detail untuk titik-titik tempat naik bus menuju ke Stadion Susu tersebut.

Mahfullah menjelaskan, ada 20.000 tiket yang akan dijual dan bisa dibeli masyarakat secara online. 

"Ada sekitar 20.000 tiket yang dijual dan pertandingan berlangsung malam hari, kami bersama Kepolisian dan pihak yang terlibat di bidang keamanan ingin memastikan penonton kembali ke rumah masing-masing dengan aman dan nyaman," jelasnya dalam rapat koordinasi persiapan Piala Kemerdekaan di Kantor Gubernur, Minggu (10/8/2025). 

Diterangkannya, pengamanan di kawasan dari dan menuju stadion pun turut disiapkan. Karena keamanan di area Stadion Susu akan  jadi fokus utama pihaknya.

"Pemprov Sumut juga menyiapkan parkir gratis untuk ribuan kendaraan roda dua dan roda empat di dalam kawasan Sumut Sport Center. Selain itu juga disiapkan transportasi umum di beberapa titik menuju stadion pertandingan," tuturnya.

Ia pun memastikan Masyarakat akan menonton laga pertandingan dengan aman dan nyaman sebab standar keamanan yang digunakan berstandar Fifa.

"Dari sebelum hingga usai pertandingan diberi pengamanan yang maksimal berkolaborasi dengan semua pihak, masyarakat yang menonton pun akan merasakan keamanan dan kenyamanan,”jelasnya.

Dikatakannya,  keamanan laga akan dilakukan secara berkolaborasi. Mulai dari Satpol PP Pemprov Sumut, Satpol PP Deliserdang, steward internal, hingga kepolisian turut mengamankan jalan dan usai pertandingan. 

“Pedoman yang diberikan FIFA di Stadium Safety dan Security Regulations pasal 19 itu detail dijelaskan seperti apa steward, polisi, pramugara bertindak, bahkan posisi, sikap dan lainnya dijelaskan di situ, ini semua wajib kita patuhi,” kata Mahfullah. 

Keamanan ini juga menjadi fokus utama pihaknya  karena ada beberapa tamu dari tiga negara dalam kegiatan ini. 

“Kita harus memastikan keamanan selama event ini berlangsung bahkan pada saat sesi latihan. Karena ada tiga negara yang menjadi tamu kita Uzbekistan, Mali dan Tajikistan, kita akan memberikan pengamanan yang terbaik sesuai dengan arahan Kepolisian,” katanya.

Sementara itu, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga mengatakan panitia sudah mempersiapkan pengamanan maksimal untuk menjawab kekhawatiran seperti keamanan parkir dan kawasan sekitar stadion. 

Ia mengatakan untuk menjaga daerah rawan, akan dikerahkan pihak kepolisian untuk berjaga. 

“Pelaksanaannya nanti dengan baik dan jangan khawatir nonton, silakan kita nonton bahagia pokoknya kita mau memberikan tontonan terbaik untuk masyarakat di Sumatera Utara. Ini adalah hiburan bagi kita semua,” terangnya.

Selain itu, Arya juga mengungkapkan, persiapan sudah mencapai 100 persen. Ia juga mengapresiasi dukungan Pemprov Sumut yang luar biasa pada perhelatan pertama di luar Pulau Jawa ini. 

“Pemprov juga akan bantu penyiapan bus, sehingga masyarakat bisa datang ke stadion dengan naik bus juga, baik kepergian maupun kepulangan, ini yang kita dapatkan dari Pemprov dan ini support yang luar biasa,"jelasnya. 

(Cr5/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

 

Berita Terkini