TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR - Gelaran Marpesta QRIS 2025 yang berlangsung selama tiga hari (15–17/8) di Lapangan Farel Pasaribu, Pematangsiantar, berhasil mengumpulkan 19 ribu botol plastik daur ulang. Barang bekas ini akan dikumpulkan untuk dijadikan bahan lain layak guna.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Pematangsiantar Ahmadi Rahman mengatakan, selama tiga hari pelaksanaan Marpesta QRIS, pihaknya sudah mengumpulkan 19 ribu botol selama kegiatan berlangsung.
Kemudian bila dirunut ke belakang, yang sudah berjalan dari awal tahun 2025, terhitung lebih 100 ribu botol plastik terkumpul. Nantinya, donasi yang terkumpul akan diserahkan ke Panti Asuhan atau Yayasan.
"Kegiatan ini mengangkat semangat kolaborasi, literasi digital, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat, sekaligus menyemarakan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia," katanya.
Baca juga: VIRAL DI TIKTOK❗ KANDANG KERA HITAM SULAWESI Di Medan Zoo Di Penuhi Sampah Botol Plastik Dan Bau
"DONI SI KRIS ini yakni Donasi Bersama QRIS dengan berdonasi menggunakan QRIS, untuk mengenalkan sistem pembayaran digital terkini. Nah, kali ini gerakannya dikolaborasikan dengan acara Pekan QRIS Nasional yakni event Marpesta QRIS dalam memeriahkan HUT RI ke 80," sambung Ahmadi.
Terkait botol yang dikumpulkan akan diserahkan ke Bank Sampah binaan Bank Indonesia yang berada di Sait Buttu, Kecamatan Pematang Sidamanik, Kabupaten Simalungun. Nantinya mereka akan olah menjadi kerajinan seperti tempat pisau, tempat make up, dan sebagainya.
Perlu ditekankan, dengan program ini, Bank Indonesia mengajarkan masyarakat tentang lingkungan bersih. Kemudian menyadarkan masyarakat menggunakan QRIS. Dengan menukar botol, masyarakat semakin terbiasa memakai QRIS. Dengan terbiasa pakai QRIS, tentunya transaksi semakin cepat.
Bidang ke-Humasan Bank Indonesia Pematangsiantar Anto Yulianto menerangkan, selama tiga hari pelaksanaan, masyarakat disuguhkan berbagai program menarik seperti Marpesta Kuliner – Bazaar UMKM menghadirkan aneka kuliner, sekaligus mengajak pelaku usaha menggunakan QRIS sebagai metode pembayaran praktis, cepat, dan aman.
Kemudian, ada juga Marpesta Sembako. Berupa Gerakan Pangan Murah sebagai bentuk kepedulian untuk membantu stabilisasi harga dan menjaga daya beli masyarakat dan kegiatan lainnya.
“Dalam Semarak Kemerdekaan, Lomba Vocal Group Kemerdekaan dan Lomba Lampu Hias Kemerdekaan turut digelar untuk memperkuat rasa kebangsaan dan kreativitas warga,” ujarnya.
Sebagai puncak acara, Pesta Rakyat Kemerdekaan pada 17 Agustus 2025 menghadirkan penampilan istimewa dari Osen Hutasoit dan Vanessa Zee. Keduanya akan menghibur masyarakat dengan nuansa meriah penuh kebersamaan.
Antusiasme masyarakat terlihat dari penuh sesaknya Lapangan Farel Pasaribu. Tidak hanya warga Kota Pematangsiantar, acara ini juga dihadiri pengunjung dari Kabupaten Simalungun dan daerah sekitar.
Osen Hutasoit pun tak lupa memberikan ucapan terima kasih kepada masyarakat.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kota Pematangsiantar yang sudah hadir. Mari kita sama-sama menikmati acara ini,” katanya.