Berita Asahan Terkini

Korban Salah Tangkap Polisi Dipukuli hingga Ditodong Senjata, Ini Kata Polres Batubara

Asril mengatakan tindakan persekusi yang dilakukan oleh polisi, mulai dari memiting, memukul, hingga mengancam keselamatannya.

TRIBUN MEDAN/ISTIMEWA
DIUPA-UPA - Tangkapan layar saat korban salah tangkap polisi disambut masyarakat dan diupa-upa (tradisi ucapan doa dan syukur). Asril sempat ditahan di Mapolres Batubara selama kurang dari 2 hari sebelum akhirnya dilepaskan. 

"Bukan ditangkap, tapi diamankan. Kami tidak ada melakukan pendobrakan, karena Kepala Desa pun ikut. Kepala Desalah yang memanggil," kata Ipda Ade Masry.

Terkait dugaan penggunaan senjata api (senpi) yang disebut Asril, Ade Masry juga membantah.

"Terkait senpi yang dikatakan, anggota pun senpinya lagi ditarik semua dalam pengurusan perpanjangan izinnya," tambahnya.

Hingga berita ini diturunkan, Kasat Reskrim Polres Batubara, AKP Tri Boy Siahaan, enggan menanggapi pesan singkat dari Tribun-medan.com.

 

(cr2/tribun-medan.com)

 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved