TRAGIS! CEO TPUSA Tewas Ditembak Mati, Kerap Promosi Nilai-nilai Konservatif di Kalangan Pelajar

SOSOK Aktivis dan Politisi Muda, Sekaligus Pendiri dan CEO Turning Point USA Tewas Ditembak Mati, Kerap Promosikan Nilai-nilai Konservatif di Kalangan Pelajar dan Mahasiswa

TRIBUN-MEDAN.COM - Kematian tragis politisi konservatif Amerika Serikat, Charlie Kirk, mengguncang dunia dan memicu gelombang simpati dari para pemimpin global.

Kirk tewas tertembak saat menghadiri acara publik di Utah Valley University, Utah, pada Kamis (11/9/2025).

Mantan anggota kongres Utah, Jason Chaffetz, yang turut hadir dalam acara tersebut, mengisahkan momen mengerikan ketika Kirk duduk di bawah tenda menjawab pertanyaan tentang penembakan massal.

Tiba-tiba, suara tembakan terdengar dan Kirk terkulai dengan luka tembak di leher.

Presiden AS Donald Trump menyampaikan belasungkawa mendalam melalui video di situs Truth Social, menyebut Kirk sebagai "martir kebenaran" dan berjanji akan mengusut tuntas pelaku serta pendukung kekerasan politik.

Duka mendalam juga datang dari Perdana Menteri Kanada, Mark Carney, yang menyebut insiden tersebut sebagai ancaman terhadap demokrasi.

Senada, Perdana Menteri Inggris Keir Starmer menegaskan pentingnya kebebasan berpendapat tanpa rasa takut.

Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni menyebut penembakan Kirk sebagai tindakan keji yang melukai demokrasi dan kebebasan.

Sementara itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengenang Kirk sebagai sahabat Israel yang berani menyuarakan kebenaran dan membela nilai-nilai Yudeo-Kristen.

Kematian Charlie Kirk tidak hanya meninggalkan duka bagi keluarga dan komunitas konservatif Amerika, tetapi juga menjadi pengingat akan pentingnya menjaga ruang publik yang aman dan bebas dari kekerasan politik.

Berikut ini sosok Charlie Kirk:

• Charlie Kirk adalah aktivis konservatif Amerika Serikat yang dikenal sebagai pendiri dan CEO Turning Point USA, sebuah organisasi nirlaba yang mempromosikan nilai-nilai konservatif di kalangan pelajar dan mahasiswa.
• Ia lahir pada 14 Oktober 1993 di Arlington Heights, Illinois, dan sejak usia muda sudah aktif dalam dunia politik.

Kiprah:

• Pendukung setia Presiden Donald Trump dan sering tampil sebagai pembicara dalam kampanye serta forum konservatif.
• Mendirikan Turning Point USA pada usia 18 tahun, yang kini memiliki jaringan di lebih dari 850 kampus di AS.
• Dikenal karena retorika tajam dan kontroversial, terutama dalam isu-isu seperti transgender, aborsi, dan kebebasan berbicara.

Tragedi dan Kontroversi:

• Pada 10 September 2025, Charlie Kirk tewas ditembak saat menyampaikan pidato di Universitas Utah Valley.
• Penembakan ini disebut sebagai “pembunuhan politik” oleh Gubernur Utah.
• Ia menjadi simbol perpecahan politik di AS, dengan banyak pendukung yang menganggapnya sebagai martir konservatif, sementara kritik menyoroti retorika provokatifnya.

Berikut biodata Charlie Kirk:

• Aktivis konservatif Amerika Serikat yang dikenal luas karena kiprahnya di dunia politik dan media sosial.
• Nama lengkap: Charlie Kirk
• Tanggal lahir: 14 Oktober 1993
• Tempat lahir: Arlington Heights, Illinois, Amerika Serikat
• Kewarganegaraan: Amerika Serikat
• Agama: Kristen Evangelikal

Karier dan Organisasi:

• Pendiri & CEO: Turning Point USA (TPUSA), didirikan tahun 2012 saat ia berusia 18 tahun
• Profesi: Aktivis politik, komentator media, penulis, dan pembawa acara podcast
• Podcast: The Charlie Kirk Show, salah satu siniar konservatif paling populer di AS

Pendidikan:

• Tidak menyelesaikan pendidikan tinggi; memilih fokus penuh pada aktivisme sejak remaja

Karya Tulis:

• Penulis buku The MAGA Doctrine (2020), yang merinci filosofi gerakan Make America Great Again dan dukungannya terhadap Presiden Donald Trump

Pandangan Politik:

• Pendukung setia Donald Trump dan gerakan MAGA
• Menentang aborsi, pernikahan sesama jenis, dan kebijakan imigrasi liberal
• Mendukung hak kepemilikan senjata dan kebijakan pro-Israel
• Sering dikritik karena menyebarkan teori konspirasi seperti Great Replacement dan klaim kecurangan pemilu

Kematian:

• Tanggal wafat: 10 September 2025
• Tempat: Universitas Utah Valley, Orem, Utah
• Penyebab: Tertembak oleh sniper saat menjawab pertanyaan dalam acara debat kampus
• Usia saat wafat: 31 tahun
• Presiden Donald Trump memerintahkan pengibaran bendera setengah tiang sebagai penghormatan nasional

(*/Tribun-medan.com)

Artikel ini sebagian telah tayang di Kompas.com

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan