Kapolsek Brangsong Selingkuh dengan Guru PAUD, Dinonaktifkan dan Dalami Unsur Pidananya

TRIBUN-MEDAN.com - Kapolsek Brangsong Kendal, AKP Nundarto, kini tengah menjalani pemeriksaan oleh Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Jawa Tengah setelah namanya terseret dalam dugaan kasus perselingkuhan.

Ia diduga menjalin hubungan terlarang dengan seorang guru PAUD berinisial Y, yang kemudian memicu reaksi luas di masyarakat.

Kasus ini mencuat ke permukaan setelah informasi dan dugaan tersebut viral di media sosial.

Menanggapi hal itu, Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto, membenarkan bahwa Propam telah turun tangan untuk menangani laporan tersebut.

Baca juga: Satreskrim Polres Tanah Karo Tetapkan Ganda Nainggolan Sebagai DPO Pembunuh Melky Perangin-Angin

Saat ini, proses pemeriksaan internal masih berlangsung guna memastikan kebenaran dan menindaklanjuti dugaan pelanggaran etik yang dilakukan oleh perwira menengah tersebut.

"Dalam waktu dekat akan dilakukan sidang kode etik," kata Artanto saat ditemui di kantornya, Kamis (25/9/2025).

Saat ini, AKP Nundarto dinon aktifkan dari jabatannya. Selain itu, yang bersangkutan juga sedang menjalani penempatan khusus atau Patsus selama 30 hari ke depan.

Baca juga: KORUPSI Jalan di Sumut, Eks Kapolres Tapsel Berperan Buka Pintu ke Topan Ginting dengan Akhirun

"Jadi ini sudah menjadi atensi," ujarnya.

Dia berharap, peristiwa tersebut tak terulang dan anggota kepolisian dapat melakukan tugasnya secara profesional saat melayani masyarakat.

"Kita harap tak terulang lagi peristiwa ini," lanjut Artanto.

Ditanya soal unsur pidana dalam kasus tersebut, Artanto menegaskan bahwa Propam Polda Jawa Tengah sedang melakukan pendalaman.

Baca juga: Polda Sumut Proses Laporan Wanita yang Diduga Dinikahi Kadis Pariwisata Taput Pakai Identitas Palsu

"Ini sedang didalami oleh penyidik apakah itu ada atau tidak," ungkapnya.

Tak menutup kemungkinan, lanjutnya, perempuan yang diduga melakukan perselingkuhan dengan pelaku akan ikut diperiksa.

"Semua yang terlibat dalam hal tersebut pasti dilakukan pemeriksaan," ujarnya.

(Tribun-Medan.com)

Artikel ini telah tayang di TribunNewsmaker.com

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Berita viral lainnya di Tribun Medan