NASIB Sekelompok Pemuda Modus Kesenggol, Sempat Garang Bikin Takut Anak-Anak, Kini Lemas Dipolisikan

TRIBUN-MEDAN.com - Sebuah keluarga diserang sekelompok pemuda di Cianjur. Serangan ini membuat anak-anaknya ketakutan di dalam mobil. 

Korban sempat merekam kejadian dan viral di media sosial. 

Pelaku membuat modus sepeda motornya tersenggol.  

Korban panik dengan serangan pemuda tersebut. 

Video satu keluarga diserang pemuda tersebut viral dibagikan akun Instagram @radar_cianjur, dikutip Minggu (28/9/2025).

Dalam keterangan dinarasikan peristiwa tersebut terjadi saat satu keluarga itu hendak berwisata ke pantai di wilayah Cianjur Selatan.

Satu keluarga tersebut menumpangi mobil berwarna merah tiba-tiba dicegat sekelompok pemuda di wilayah Naringgul, Cianjur Selatan, pada Sabtu (27/09/2025).

Rupanya satu keluarga yang menumpangi mobil merah itu dituduh menyenggol motor yang dikendarai 2 pemuda tersebut.

Terdengar perekam seorang wanita dalam mobil mulanya bersikap tenang saat memvideokan kejadian.

Bahkan pemuda berjaket biru sempat menantang agar aksinya direkam.

Pemuda tersebut meminta sopir untuk turun dengan menggunakan kata-kata kasar.

“Sok aing videokeun, turun sia,” ucap pemuda berjaket biru.

Baca juga: Pergoki Suami Bawa Wanita Lain ke Rumah, Istri dengan Tenang Minta Cerai di Depan Selingkuhan

Baca juga: AKHIRNYA Prabowo Bertindak Tegas: Perintahkan Penutupan Sementara SPPG yang Dinilai Bermasalah

Karena suasana semakin memanas, wanita yang merekam meminta tolong kepada warga dan pengendara lain.

Saat cekcok, sopir yang mengendara mobil satu keluarga itu pun kena pukul pemuda tersebut.

Pemuda berjaket biru mengaku dirinya orang wilayah Naringgul, Cianjur.

“Aing orang dieu anj*** (Saya orang sini),” ujar pemuda tersebut.

Hingga akhirnya cekcok pemuda dan satu keluarga dalam mobil merah di jalan itu dilerai dan dipisahkan warga.

Namun, selang beberapa menit, dua pemuda tersebut kembali datang dan membawa temannya yang mengadang di jalan yang sepi.

Tak hanya itu, satu pemuda yang berjaket biru sempat mengeluarkan senjata tajam (sajam).

Sontak hal itu membuat satu keluarga dalam mobil merah tersebut sempat panik.

Sopir pun sempat meminta tolong ke warga dan pengendara lain menyebut dirinya akan dibegal.

Wanita yang merekam juga terdengar panik hingga akhirnya menyebut segerombolan pemuda itu begal.

Di sisi lain, suasana yang tegang itu membuat anak-anak yang dibawa satu keluarga ikut panik hingga menangis histeris.

Sementara sopir satu keluarga itu berusaha tenang dan mengajak sekelompok pemuda itu ke kantor polisi terdekat untuk menyelesaikan masalah.

Dalam keterangan, akhirnya satu keluarga itu  ke Polsek Naringgul dan pemuda tersebut mengakui bahwa mereka sedang mabuk.

Meski begitu, karena sempat membuat suasana menegangkan, dalam narasi video disebutkan satu keluarga mengaku mereka termasuk anak-anaknya mengalami trauma.

Penjelasan Polres Cianjur

Menanggapi kejadian ini, Polres Cianjur buka suara.

Polres Cianjur menyatakan kejadian menimpa satu keluarga itu sudah ditindaklanjuti pada hari Sabtu 27 September 2025 sekira Jam 14.30 WIB.

Kedua belah pihak satu keluarga dan sekelompok pemuda yang sempat cekcok itu datang Polsek Naringgul.

“Alhamdulillah untuk kejadian tersebut telah ditindaklanjuti pada hari Sabtu 27 September 2025 sekira Jam 14.30. Kedua belah pihak sudah mendatangi Polsek Naringgul dan untuk mencegah hal yang tidak diinginkan Personel Polsek Naringgul melaksanakan Pengawalan sampai Wilayah Kec. Cidaun dengan aman dan nyaman. Terimakasih, Salam Presisi,” papar keterangan Polres Cianjur.

Dalam keterangan, satu keluarga yang menjadi korban dugaan aksi premanisme itu telah membuat laporan ke Polres Cianjur.

Pihak korban atas nama Enur Siti Nuriah melaporkan sekelompok pemuda melakukan aksi premanisme di wilayah Naringgul itu ke Polres Cianjur.

Kini, pihak Satreskrim Polres Cianjur telah melakukan pemeriksaan terhadap pelapor dan penyelidikan atas kasus tersebut.

"Sobat Polri terkait kasus dugaan Aksi Premanisme yang terjadi di wilayah Kecamatan Naringgul, Pihak pengemudi mobil An. ENUR SITI NURIAH telah melapor ke Polres Cianjur @polres.cianjur"

"Kami Polres Cianjur dan Satreskrim Polres Cianjur akan berkomitmen menindak tegas terhadap aksi Premanisme yang ada di Wilayah Kab Cianjur. Salam Presisi," tulis penjelasan Polres Cianjur.

Warganet Geram

Aksi segerombol pemuda menyerang satu keluarga di Naringgul Cianjur itu membuat warganet geram.

Pasalnya, sejumlah warganet menilai aksi segerombol pemuda itu membuat wisatawan akhirnya enggan berkunjung.

Tak hanya itu, aksi para pemuda tersebut juga dinilai memalukan menjadi citra di wilayah Cianjur buruk.

Berikut beragam komentar warganet.

hallo_reeeee
"Ngerakeun pisan ngaran Cianjur maneh mah beul"

ytrisanjaya
"Abong ges rame jalan dinya th karna aya tempat wisata nu piral,ngke mh karasa siah Mun gs te rame imbas na kanu arusaha didinya"

brlnzn_
"kalo ga ketangkep ..@reskrim_cianjur kebangetan bgt" 

rafamahanefa27
"Ngeraken (memalukan)" tulis beragam komentar warganet.

(*/tribun-medan.com)

Artikel sudah tayang di tribun-jabar

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan