Berita Viral
PROFIL dan Kontroversi Syahrial Abdi, Sekda Riau yang Baru Dua Bulan Menjabat, Kini Diperiksa KPK
Berikut profil Syahrial Abdi yang ikut diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus Gubernur Riau Abdul Wahid
TRIBUN-MEDAN.COM - Syahrial Abdi adalah Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau sejak 29 Agustus 2025, ditunjuk langsung oleh Presiden Prabowo Subianto berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 123/TPA Tahun 2025.
Ia merupakan birokrat karier dengan latar belakang pendidikan STPDN, magister di Universitas Riau, dan doktor di IPDN.
Berikut profil Syahrial Abdi yang ikut diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus Gubernur Riau Abdul Wahid:
- Nama Lengkap: Dr. H. Syahrial Abdi
- Lahir di Kota Pekanbaru: 1 Oktober 1975
- Jabatan: Sekretaris Daerah Provinsi Riau (Sekdaprov Riau)
- Pelantikan: 29 Agustus 2025, berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 123/TPA Tahun 2025
Pendidikan:
- Lulusan STPDN (Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri)
- Magister di Universitas Riau (UNRI)
- Doktor di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)
Karier dan Harta Kekayaan Selama di Birokrasi:
- Memulai dari camat di daerah Riau
- Pernah menjabat sebagai Penjabat (Pj) Bupati
- Menduduki berbagai posisi di pemerintahan daerah sebelum akhirnya dipercaya sebagai Sekda
- Kekayaan: Rp7,45 miliar (LHKPN 2024)
- Menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan pada 31 Desember 2024, Syahrial Abdi memiliki total harta kekayaan sebesar Rp7.450.700.000. Berikut rincian harta kekayaan tersebut:
A. Tanah dan Bangunan (Rp3.190.200.000)
- Tanah dan bangunan seluas 316 m2/382 m2 di Kota Pekanbaru, hasil sendiri: Rp710.600.000
Tanah dan bangunan seluas 427 m2/96 m2 di Kota Pekanbaru, hasil sendiri: Rp308.000.000
Tanah dan bangunan seluas 359 m2/250 m2 di Kota Pekanbaru, hasil sendiri: Rp446.600.000
Tanah seluas 538 m2 di Kota Pekanbaru, hasil sendiri: Rp350.000.000
Tanah seluas 1.132 m2 di Kota Pekanbaru, hasil sendiri: Rp825.000.000
Tanah seluas 13.000 m2 di Kampar, hasil sendiri: Rp550.000.000
B. Alat Transportasi dan Mesin (Rp633.000.000)
- Mobil Honda CR-V Jeep tahun 2004, hasil sendiri: Rp170.000.000
Mobil Honda Accord Sedan tahun 2012, hasil sendiri: Rp450.000.000
Motor Honda Vario tahun 2010, hasil sendiri: Rp13.000.000
C. Harta Bergerak Lainnya (Rp1.131.500.000)
D. Surat Berharga (Rp0)
E. Kas dan Setara Kas (Rp796.000.000)
F. Harta Lainnya (Rp1.700.000.000)
- Total harta kekayaan bersih mencapai Rp7.450.700.000 tanpa adanya hutang yang dilaporkan.
Syahrial Abdi baru dua bulan menjabat Sekda Riau ketika namanya ikut disebut dalam pemeriksaan KPK terkait dugaan korupsi penambahan anggaran infrastruktur di Dinas PUPR PKPP.
Ia sempat dibawa untuk pemeriksaan pada 10 November 2025, namun kembali berdinas normal sehari setelahnya, menegaskan bahwa pemeriksaan tersebut bersifat prosedural.
Kasus ini terkait dengan dugaan fee anggaran yang juga menyeret Gubernur Riau Abdul Wahid sebagai tersangka.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pada 10 November 2025, KPK melakukan penggeledahan di kantor gubernur Riau dan mengamankan sejumlah dokumen penting, termasuk buku catatan tulisan tangan yang diduga terkait kasus korupsi jatah fee penambahan anggaran unit kerja di Dinas PUPR PKPP.
Dalam operasi tersebut, KPK juga mengamankan Syahrial Abdi dan Kabag Protokol Sekretariat Daerah, Raja Faisal, untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, menyatakan bahwa penyidik membutuhkan keterangan dari keduanya sebagai bagian dari pengembangan penyidikan kasus korupsi yang sedang ditangani.
Profil Syahrial Abdi
Syahrial Abdi lahir di Kota Pekanbaru pada 1 Oktober 1975.
Pendidikan dasar ditempuhnya di SDN 010 Pesisir, kemudian melanjutkan ke SLTP dan SLTA di Pesantren Babussalam Pekanbaru.
Setelah itu, Syahrial menempuh pendidikan tinggi di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dan lulus pada tahun 1998.
Ia kemudian melanjutkan studi ke Universitas Riau dan meraih gelar Magister Manajemen Pemerintahan Daerah pada tahun 2023.
Tidak berhenti di situ, Syahrial juga berhasil menyelesaikan pendidikan doktoral (S3) di bidang Ilmu Pemerintahan dari IPDN.
Karier di Birokrasi
Syahrial Abdi memiliki pengalaman panjang di birokrasi pemerintahan dengan berbagai jabatan strategis, mulai dari tingkat kecamatan hingga provinsi. Berikut beberapa posisi yang pernah diembannya:
- Camat Kampar (2004-2005)
- Camat Bangkinang (2005-2007)
- Camat Siak Hulu (2007-2010)
- Kepala Bagian Perlengkapan Sekretariat Daerah Kabupaten Kampar (2010-2012)
- Kepala Biro Administrasi Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Riau (2013)
- Kepala Biro Administrasi Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Riau (2013-2015)
- Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Riau (2015-2016)
- Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Riau (2016-2017)
- Penjabat Bupati Kampar (2016-2017)
- Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Riau (2017-2020)
- Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Provinsi Riau (2020-2021)
- Penjabat Bupati Bengkalis (2020-2021)
- Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Riau (2022-2024)
- Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau (2024)
- Pelaksana Tugas Sekretaris Dewan (Plt. Sekwan) Provinsi Riau (2025)
- Sekretaris Daerah Provinsi Riau (2025-sekarang)
- Penunjukan Syahrial sebagai Sekda definitif dilakukan langsung oleh Presiden Prabowo melalui Keputusan Presiden Nomor 123/TPA Tahun 2025, menggantikan Sekda sebelumnya yang mundur dan kini menjabat Wakil Gubernur.
(*/Tribun-medan.com)
Artikel ini sebagian telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Rekam Jejak Syahrial Abdi, Sekdaprov Riau yang Diamankan Usai KPK Geledah Kantor Gubernur
| TERUNGKAP Modus Penculik Anak di Makassar, Suruh Anaknya Pura-pura Bermain dengan Bilqis |
|
|---|
| Apesnya 2 Guru Niat Baik Bantu Honorer Dipecat, Dianggap Pungli, Kini Gelombang Dukungan Mengalir |
|
|---|
| Siswa SMP di Tangsel Dibully Teman, Dipukul Pakai Kursi Besi, Takut Lapor ke Ibunya Lagi di ICU |
|
|---|
| PILU Siswa SMP Lumpuh hingga Rabun Usai Dipukul Teman Sekelasnya Pakai Kursi Besi |
|
|---|
| Viral Warga Temukan Ular Viper di Demak, Ada 8 Ekor Warnanya Hijau Cerah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/SEKDA-RIAU-DIPERIKSA-KPK.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.