Berita Viral
FAKTA Baru Siswa FN Ledakkan SMAN 72 Jakarta, Tulis Pesan Pakai Darahnya Sendiri, Singgung Kematian
inilah fakta baru siswa FN terduga peledak SMAN 72 Jakarta pada Jumat (7/11/2025). Ternyata FN sempat menuliskan sebuah pesan pakai darahnya sendiri d
TRIBUN-MEDAN.COM – Inilah fakta baru siswa FN terduga peledak SMAN 72 Jakarta pada Jumat (7/11/2025).
Fakta baru mengenai siswa FN terduga pelaku peledakan sekolahnya sendiri yakni SMAN 71 Jakarta terbongkar.
Ternyata FN sempat menuliskan sebuah pesan pakai darahnya sendiri.
Pesan tersebut meninggalkan ditulis terduga pelaku, FN di secarik kertas yang ditulis menggunakan darahnya.
Dimana pesan itu menyinggung soal kematian, ditemukan tak jauh dari tubuhnya yang bersimbah darah usai ledakan terjadi.
FN, yang kini berstatus Anak Berkonflik dengan Hukum (ABH), diduga sengaja menyalakan bom rakitan di jarak sangat dekat dengan kepalanya.
Ledakan itu membuatnya mengalami luka serius hingga harus menjalani operasi di rumah sakit.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Iman Imanuddin, mengungkapkan bahwa ledakan ketiga yang terjadi di area bank sampah sekolah berasal dari bom sumbu rakitan buatan F sendiri.
“Ledakan kedua, di lokasi tempat yang bersangkutan ditemukan luka, menggunakan sumbu. Sehingga mengakibatkan luka di bagian kepala yang bersangkutan,” ujar Iman dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Selasa (11/11/2025).
Baca juga: Sholawat Nabi Muhammad Pembuka Pintu Rezeki Agar Cepat Kaya yang Mudah Diamalkan
Sebelum peristiwa itu, dua bom remote terlebih dahulu meledak di area masjid sekolah saat Salat Jumat berlangsung.
Tak lama berselang, ledakan ketiga terdengar dari arah bank sampah, tempat F kemudian ditemukan dalam kondisi tak berdaya.
Di sekitar tubuhnya, polisi menemukan senjata mainan laras panjang, pistol, beberapa bom rakitan yang belum sempat diledakkan, serta secarik kertas berlumur darah.
Setelah diperiksa, di atas kertas itu tertulis satu kata dengan huruf besar berwarna merah, yakni DIE.
Tulisan tersebut diduga dibuat oleh F menggunakan darahnya sendiri sebelum menyalakan bom di dekat kepala.
Namun hingga kini, polisi belum dapat memastikan motif pasti di balik tindakannya.
“Kami masih melakukan pendalaman terkait maksud yang bersangkutan melakukan itu. Saat ini kami kedepankan pemulihan kesehatan dan psikologisnya,” jelas Iman.
F kini tengah menjalani perawatan intensif usai operasi di bagian kepala.
Tim penyidik juga menurunkan psikolog untuk melakukan asesmen kondisi kejiwaan serta menggali kemungkinan motif di balik aksinya.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara, Tim Densus 88 Antiteror Polri menemukan total tujuh bom rakitan di lingkungan sekolah.
Dua di antaranya meledak di masjid, satu di area baca, dan empat lainnya di sekitar bank sampah.
“Semua bom dirakit sendiri. Pelaku mempelajari cara merakitnya dari internet,” ungkap Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri, AKBP Mayndra Eka Wardhana.
Meski belum ditemukan indikasi keterlibatan pihak lain, penyidik tetap menelusuri potensi adanya pengaruh dari jejaring digital ekstremisme yang bisa mendorong aksi tersebut.
Baca juga: Rumor Bojan Hodak Hengkang dari Persib Bandung Hingga Jadi Pelatih Timnas Indonesia Berembus Kencang
CURHATAN Siswa FN
Disisi lain diberitakan sebelumnya
curhatan siswa FN terduga pelaku peledak SMA 72 bocor.
Curhatan tersebut berisi perasaan ketidaksukaannya terhadap sesuatu.
Isi curhat terduga pelaku terkuak saat pihak kepolisian melakukan pemeriksaan di kelas.
FN dikenal sebagai sosok yang jarang bergaul dan lebih sering menyendiri.
Salah satu siswa SMAN 72 Jakarta, Z, juga menyebut bahwa FN kerap menyendiri di sekolah.
“Katanya dari kelas XI dia selalu menyendiri,” kata Z.
Siswa lain di SMAN 72 Jakarta juga mendengar kabar terduga pelaku kerap dirundung (di-bully).
Namun yang janggal, korban ledakan kebanyakan adalah adik kelas FN.
Teman seangkatannya justru banyak yang tidak masuk karena sedang mengiktui Tes Kemampuan Akademik (TKA).
"Aneh, karena korban-korbannya tidak bersalah terhadap terduga pelaku. Tidak ada kaitannya," ungkap dia.
Tak hanya di sekolah, FN juga tertutup di kalangan tempat tinggalnya. Ia disebut tak pernah bersosialisasi dengan tetangga.
Berdasarkan kesaksian ketua RT Danny Rumonfor, terduka pelaku lebih banyak menghabiskan waktu di dalam rumah.
Ia juga menjalaskan remaja tersebut tidak pernah bergaul di lingkungannya.
Dikenal tertutup, curhatan FN tentang kondisinya pun terungkap.
FN sempat mengurai curhatan di kelas sebelum ledakan di SMAN 72 Jakarta terjadi.
Namun, FN tak bercerita dengan teman sekelasnya.
Curhatan itu ia sampaikan lewat gambar dan tulisan.
Dari hasil pemeriksaan polisi, gambar dan tulisan FN mengarah pada ketidaksukaannya pada sesuatu.
Namun, rasa ketidaksukaan itu tak bisa ia sampaikan secara frontal.
Sehingga ia menyampaikannya lewat tulisan dan gambaran.
"Ada wujud rasa ketidaksukaan, rasa menyampaikan, tetapi tidak secara frontal. Menyampaikan dengan tulisan, gambaran-gambaran," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Bhudi Hermanto.
Hanya saja, Budhi tak merinci isi curhatan terduga pelaku.
Ia malah mengimbau ke pihak sekolah untuk lebih peka terhadap kondisi para siswa buntut kejadian itu.
"Apabila kita cepat dan tanggap mungkin kita bisa memitigasi, mengeliminir kejadian yang lebih besar," jelasnya.
Meski tak dirinci pihak kepolisian, beredar di media sosial tulisan-tulisan aneh FN di meja kelasnya.
Di mejanya, ia menulis menggunakan spidol nama-nama pelaku penembakan di luar negeri.
Ia juga membuat tulisan "manusia hama" dan "natural born killer".
Teman sekolahnya pun membenarkan, FN kerap membuat gambar yang tak lazim.
"Sering buat gambar-gambar, foto-foto yang kayak tentang berdarah, teroris, bendera amerika. Gambar-gambar yang berdarah gitu. Sering nonton tembak-tembakan gitu," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnewsbogor
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/TERDUGA-PELAKU-PELEDAKAN-kiri-Benda-diduga-senjata-api-senpi-ditemukan-di-sekitar-lokasi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.