Berita Viral
Muncul Lagi Fitnahan ke Suku Anak Dalam, Dituduh Minta Tebusan Kasus Bilqis, Begini Kata Polisi
Suku Anak Dalam menjadi sorotan dalam kasus penculikan Bilqis, bocah empat tahun asal Makassar.
TRIBUN-MEDAN.com - Muncul lagi fitnahan ke Suku Anak Dalam. Dituding minta tebusan kasus penculikan Bilqis.
Suku Anak Dalam menjadi sorotan dalam kasus penculikan Bilqis, bocah empat tahun asal Makassar.
Beredar kabar bahwa aparat kepolisian harus “membayar” masyarakat adat Suku Anak Dalam (SAD) agar bersedia menyerahkan Bilqis.
Namun, kepolisian dengan tegas membantah isu tersebut.
Kanit Reskrim Polsek Panakkukang, Iptu Nasrullah Muntu, yang turut memimpin langsung proses negosiasi di lapangan, memastikan tidak ada transaksi uang sepeser pun dalam upaya penyelamatan sang bocah.
“Kami tidak ada menyerahkan uang (seperti yang beredar). Tim jajaran Polda Jambi memberikan penjelasan dari ketua adat atau temanggung-temanggung, dibantu dari Dinas Sosial juga akhirnya mereka paham,” tegas Nasrullah, Rabu (12/11/2025).
Klarifikasi itu menjadi penegasan penting di tengah derasnya arus informasi yang simpang siur.
Polisi ingin memastikan bahwa penyelamatan Bilqis murni dilakukan atas dasar kemanusiaan dan kerja sama, bukan karena adanya imbalan apa pun.
Negosiasi Dua Hari di Tengah Hutan
Proses penjemputan Bilqis dari tengah komunitas SAD bukanlah perkara mudah. Medan yang sulit dijangkau dan perbedaan cara pandang antara aparat dengan masyarakat adat membuat negosiasi harus dilakukan dengan penuh kehati-hatian.
Nasrullah menuturkan, pembicaraan dengan para tokoh adat dilakukan dengan sangat sabar dan penuh pertimbangan, agar tidak menimbulkan salah pengertian yang justru bisa memperkeruh suasana.
Negosiasi berlangsung selama dua hari penuh dimulai pada Jumat (7/11/2025) malam dan baru berakhir Sabtu (8/11/2025) malam.
“Dengan kesabaran dari anggota-anggota yang akhirnya bisa membuahkan hasil, negosiasi yang alot dua malam satu hari,” ujar Nasrullah.
Situasi di lapangan kala itu digambarkan tegang namun penuh empati.
Para petugas dari Polsek Panakkukang, Polda Jambi, hingga Dinas Sosial Jambi harus menempuh perjalanan panjang melintasi hutan untuk menemui para temanggung dan ketua adat SAD.
| Pengakuan Anak Penculik Bilqis di Makassar, Suadara Hilang 2 Orang, Ternyata Dijual Ibunya Sendiri |
|
|---|
| Respons Istana, MK Larang Polisi di Jabatan Sipil, Kapolri pun tak Dapat Tugaskan Anak Buah ke Sipil |
|
|---|
| Dulu Digoda Prabowo agar ke PSI, Kader Gerindra Tolak Budi Arie Bergabung, Dasco: Kita Tanya Prabowo |
|
|---|
| DiPERIKSA Sebagai Tersangka Kasus Ijazah Jokowi, Dokter Tifa: Kriminalisasi Kebebasan Berpikir |
|
|---|
| ISI SURAT Ira Mahasiswi Unpak Bogor Tewas Akhiri Hidup Lompat dari Lantai 3 Kampus: Mental Ira Rusak |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/bilqis-diserahkan-suku-anak-dalam.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.