Kualifikasi Piala Dunia 2026

5 Kesalahan Patrick Kluivert Buat Timnas Indonesia Takluk dari Arab Saudi, Pemilihan Pemain Tak Pas

Meski peluang untuk lolos ke Piala Dunia 2026 belum sepenuhnya tertutup, kekalahan ini membuat perjuangan Indonesia semakin berat. 

(Tribun Solo/Muhammad Nursina)
TIMNAS INDONESIA - Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert menyaksikan pertandingan timnya melawan China Taipei dalam pertandingan FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (5/9/2025) malam. Timnas Indonesia berhasil menang telak atas China Taipei dengan skor akhir 6-0. Tribun Solo/Muhammad Nursina 

Tampak permainan Timnas Indonesia tidak memiliki pola dan seakan mudah terbaca.

Padahal sebelumnya di ronde ketiga, Kluivert memakai strategi tiga bek seperti skema warisan dari Shin Tae-yong.

2. Lini Tengah Berantakan

Dengan skema 4-3-3 ini nyatanya membuat lini tengah Timnas Indonesia benar-benar berantakan.

Berdasarkan statistik penguasaan bola menunjukkan Skuad Garuda hanya memiliki 45 persen berbanding 55 persen milik Arab Saudi.

Selain itu, lini tengah Indonesia tampak kesulitan menyeimbangkan permainan cepat lawan.

Duet Marc Klok dan Joey Pelupessy sering kali gagal menutup ruang di depan lini belakang. Para gelandang Arab Saudi dengan mudah menemukan celah untuk melakukan tembakan jarak jauh dan menekan transisi Indonesia.

Masuknya Thom Haye di babak kedua sedikit memperbaiki situasi. Ia mampu mengalirkan bola dengan lebih baik dan beberapa kali menciptakan umpan pelanggaran yang membuka ruang di pertahanan lawan, hal yang nyaris tidak terlihat di babak pertama.

3. Lini Depan Terisolasi

Selain itu, skema ini membuat lini depan Timnas Indonesia masih jauh dari kata optimal.

Serangan Garuda lebih banyak bertumpu dari sisi kanan lewat aksi Miliano Jonathans.

Namun sayangnya, pergerakan dari sisi kiri yang diisi Beckham Putra kurang maksimal.

Sementara itu, Ragnar Oratmangoen tidak tampil sesuai harapan. Ia tidak memiliki peluang berarti dan tidak mencatatkan satu pun tembakan sepanjang laga. 

Hadirnya Ole Romeny membuat lini depan Timnas Indonesia sedikit memiliki ketajaman ketimbang babak pertama.

4. Kebobolan Gol yang Tidak Perlu

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved