Berita PSSI
Media Vietnam Sindir PSSI Gengsi Merekrut Shin Tae-yong Lagi Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Ketua Umum PSSI Erick Thohir kelihatannya kurang tertarik lagi pada STY. Media Vietnam yang menyoroti hal ini menyindir PSSI.
TRIBUN-MEDAN.com - PSSI belum memutuskan siapa pelatih Timnas Indonesia menggantikan Patrick Kluivert.
Namun, suara suporter ramai di media sosial agar PSSI mengembalikan Shin Tae-yong (STY).
Pelatih asal Korea Selatan tersebut dianggap sukses kala menggembleng Jay Idzes dkk.
Namun, Ketua Umum PSSI Erick Thohir kelihatannya kurang tertarik lagi pada STY.
Media Vietnam yang menyoroti hal ini menyindir PSSI.
PSSI disebut gengsi merekrut Shin Tae-yong lagi dan mencoba terlihat serius dalam mencari pelatih baru Timnas Indonesia.
Kabar Erick Thohir menolak merekrut Shin Tae-yong lagi sudah tersebar hingga ke Vietnam, beragam respons pun diberikan, baik itu positif dan negatif.
Termasuk salah satunya datang dari media Vietnam yang memiliki pandangan tersendiri terhadap sikap Erick Thohir kepada Shin Tae-yong.
Secara khusus, Vietnam melihat momen saat ini menjadi masa transisi PSSI sekaligus waktu yang tepat dalam menentukan arah perkembangan.
Menurut mereka, PSSI seperti gengsi untuk merekrut kembali pelatih asal Korea Selatan itu.
Namun juga membuka babak baru sepak bola Indonesia.
Selain itu, federasi juga dinilai ingin dianggap publik serius dan terencana dalam mencari pelatih baru untuk tim nasional.
"Pernyataan itu dianggap mengakhiri sepenuhnya kemungkinan reuni antara PSSI dan Shin Tae-yong," tulis TheThao47.vn.
"Sekaligus membuka babak baru bagi sepak bola Indonesia. Tujuannya adalah menjaga citra yang transparan dan profesional."
"Dan menunjukkan bahwa proses pencarian pelatih baru Timnas Indonesia dilakukan secara serius dan terencana," imbuh mereka.
Selain itu, Vietnam meyakini PSSI akan menggunakan jaringan internasional untuk menemukan pelatih yang tepat.
Khususnya untuk program pengembangan sepak bola Indonesia dalam jangka panjang, sekaligus mengatasi masalah internal yang ada.
"PSSI akan memanfaatkan jaringan internasional yang telah dimiliki untuk menemukan pelatih yang tepat," tulis TheThao247.vn lagi.
"Bagi program pengembangan sepak bola Indonesia jangka panjang. Erick Thohir juga secara khusus menekankan."
"Bahwa dalam memilih pelatih, PSSI juga berfokus pada masalah internal secara tuntas, termasuk kritik terhadap pemain dan staf pelatih."
"Ini merupakan faktor penting dalam memulihkan citra sepak bola Indonesia dan menarik pelatih kelas dunia," pungkas mereka.
Sebelumnya, Erick Thohir selaku Menpora dan Ketum PSSI menegaskan bahwa sepak bola Indonesia harus bisa move-on dari Shin Tae-yong.
Meski sosoknya kurang begitu suka dengan sistem yang mengacu pada performa sesaat, tidak mementingkan jangka panjang.
"Kita kan mesti move-on, kalau kita move-on sama Patrick, ya kita juga move-on dengan Shin Tae-yong."
"Itu kalau enggak perform ya gitu, walaupun sebenarnya kalau secara pribadi saya kurang gitu suka."
"Karena membangun strata kepelatihan itu perlu waktu gitu kan," kata Erick Thohir.
Menarik dinantikan siapa yang bakal terpilih sebagai nahkoda baru Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2030.
Akankah sosok yang familiar? Atau pelatih dengan jam terbang tinggi yang terabaikan.
(*/TRIBUN-MEDAN.com)
Sumber: superball/bolasport
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.