Di Medan Labuhan Akan Dibangun Wahana Terbesar di Indonesia

Kota Medan kemungkinan besar akan memiliki tempat permainan ter

Editor: Muhammad Tazli
Di Medan Labuhan Akan Dibangun Wahana Terbesar di Indonesia - wahana.jpg
int
ilustrasi
Laporan Wartawan Tribun Medan/Liston Damanik


TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN
- Kota Medan kemungkinan besar akan memiliki tempat permainan terbesar di Indonesia. Investor asal Surabaya kabarnya telah menyatakan kesediaannya berinvestasi dan membangun tempat permainan yang akan memiliki 45 jenis permainan tersebut. Rencananya, tempat permainan itu akan dibangunan di Kecamatan Medan Labuhan.

Hal ini terungkap ketika Wali Kota Medan Rahudman Harahap membuka launching 7th Sumatera International Travel Fair (SITF) 2012 di Convention I Hotel Santika Medan, Kamis (12/7/2012).

“Kalau tidak ada kendala, tempat permainan tersebut akan dibangun di kawasan Medan Labuhan,” kata Wali Kota.

Jika pembangunan tempat permainan itu benar-benar terealisasi, maka besarnya diperkirakan tiga kali tempat permainan Trans Studio di Bandung.

Luas wahana permainan di Kota Kembang yang sangat kesohor di seluruh nusantara itu hanya sekitar 10 hektare, sedangkan yang akan dibangun di bagian utara Kota Medan ini luasnya lebih kurang 50 hektare.

“Selain tempat permainan air seperti theme park, tempat permainan yang akan dibangun nanti dilengkapi 45 jenis permainan. Rencananya, investor asal Surabaya itu akan melakukan expose terkait pembangunan tempat permainan di hadapan saya minggu depan. Kita harapkan tidak ada kendala sehingga tempat permainan itu jadi dibangun,” ungkapnya.

Sejauh ini, ungkapnya, rencana proses pembangunan terus berjalan. Terkait masalah lahan tinggal menunggu izin lokasi dari Badan Pertanahan Negara (BPN). Sedangkan Pemko Medan tinggal mengeluarkan izin prinsip. Selain izin prinsip, Pemko Medan juga akan membangun infra struktur jalan dan mempermudah seluruh proses perizinan.

Yang menggembirakan bagi Wali Kota lagi, investor telah menyatakan kesediaan nya untuk membangun tempat untuk pedagang kuliner dan cindera bagi di sepanjang jalan menuju arena permainan.

Dengan demikian membuka peluang bagi para pedagang lokal, terutama Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk menjajakan hasil produksinya.


(ton/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved