Erupsi Sinabung

Pagi Ini, Gunung Sinabung Kembali Meletus Hebat untuk Kedua Kalinya

Berdasarkan pengamatan www.tribun-medan.com dari Desa Sukandebi, Kecamatan Naman Teran, suara gemuruh terdengar kuat.

TRIBUN MEDAN
Seorang warga melintas di tengah debu vulkanik Gunung Sinabung yang menebal di kawasan Desa Sukandebi, Kecamatan Naman Tera, Kabupaten Tanah Karo, Minggu (22/5/2016). 

Laporan Wartawan Tribun Medan/Jefri Susetio

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pagi ini, Selasa (24/5/2016) Gunung Sinabung, Kabupaten Tanah Karo, Sumatera Utara dua kali erupsi. Teranyar, erupsi hebat terjadi sekitar pukul 10.30 WIB.

Berdasarkan pengamatan www.tribun-medan.com dari Desa Sukandebi, Kecamatan Naman Teran, suara gemuruh terdengar kuat. Material vulkanik bewarna hitam menjulang tinggi ke udara.

Puncak Gunung Sinabung tertutup awan hitam. Akibatnya, masyarakat yang berada di pinggir jalanan panik berlarian berteduh ke dalam rumah ataupun teras permukiman warga.

Hanya berselang beberapa menit, hujan debu mengguyur permukiman penduduk. Bahkan, material batu kerikil kecil berjatuhan. Apalagi debu pekat beterbangan. 

Baca: Gunung Sinabung Luncurkan Awan Panas 2.000 Meter, Ada Kaitannya dengan Gempa?

Sebelumnya, erupsi pertama Gunung Sinabung sekitar pukul 05:45 WIB. Akibanya, Kota Berastagi, Kabupaten Tanah Karo, Sumut diguyur hujan debu vulkanik.

Beberapa mobil yang terparkir di pinggir jalan dipenuhi debu vulkanik. Apalagi, hujan debu tipis masih berlangsung.

Sedangkan, staf pemantau Gunung Sinabung Derry membenarkan adanya erupsi Gunung Sinabung subuh tadi. Tapi, dia tidak dapat memastikan tingginya jarak luncur debu.

"Iya, tadi pagi erupsi, debu vulkanik mengarah ke timur. Namun, belum dapat dipastikan tingginya debu erupsi karena tertutup kabut," tandasnya.

(tio/tribun-medan.com) 

Baca: Aktivitas Gunung Sinabung Meningkat Sepekan Terakhir

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved