Ada Keanehan dalam Perampokan di Rumah Kiai dan Baru Pertama Terjadi di Malang
Di antaranya uang tunai Rp 14 juta, empat paspor, perhiasan emas 137 gram, kamera DLSR Nikon dan sejumlah ponsel.
TRIBUN-MEDAN.com - Aksi kawanan perampok di rumah seorang Kyai di Desa Karangsuko Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang, Selasa (28/3/2017) ini tergolong aneh.
Tiga hari setelah perampokan itu, kawanan perampok ini mengembalikan seluruh hasil rampokannya, Jumat (31/3/2017).
Baca: Kian Terkuak, Beredar Foto-foto Kelakuan Mantan Laudya Cynthia Bella, Netizen Lega
Baca: Ahok Pastikan Hadiri Debat Kandidat Pemimpin Jakarta di Kompas TV Nanti Malam, bakalan Seru
Baca: Sosok Pengusaha yang Bayar Tebusan Rp 1 Triliun di Detik-detik Akhir Tax Amnesty, Siapa Dia?
"Kami sudah dari lokasi rumah pak Kyai Muhaimin di Desa Karangsuko. Seluruh harta yang dirampok telah dikembalikan," kata AKP Sumaryono, Kapolsek Pagelaran mendampingi Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung melalui ponsel, Jumat (31/3/2017) sore.
Dikatakan Sumaryono, pihaknya bersama unit reskrim Polsek Pagelaran juga telah memastikan semua harta jarahan pelaku perampokan dikembalikan lengkap.
Dimana barang dan uang itu merupakan barang yang diambil dari rumah keluarga Pak Kyai.
Di antaranya uang tunai Rp 14 juta, empat paspor, perhiasan emas 137 gram, kamera DLSR Nikon dan sejumlah ponsel.
"Kami sudah mendata dan memastikan barang itu milik korban. Barang itu diletakkan sekitar 50 meter dari rumah korban di bawah pohon belakang rumah," ucap Sumaryono.
Baca: Pose Mesra di Ranjang, Tangan Nagita Slavina Nyungsep Bikin Heboh Jagat Maya, Kenapa?
Baca: Wow, 5 Bagian Tubuh Keponakan Ashanty, Millendaru yang Kerap Diincar Netizen
Baca: Ashanty Marah, Azriel Sampai Harus Lakukan Hal Ini ke Ibu Tirinya, Netizen: Kasihan
Pengembalian barang rampokan tersebut, dikatakan Sumaryono, baru pertama kali terjadi sejak 10 tahunan terakhir.
Hanya saja belum jelas mengapa pelaku perampokan mengembalikan barang hasil rampokannya.