Berita Viral

PRESIDEN PRABOWO Kembali Lantik 17 Pejabat Baru di Istana, Ini Sindiran Telak Anies Baswedan 

Presiden Prabowo Kembali Lantik 17 Pejabat Baru di Istana, Ini Sindiran Telak Anies Baswedan 

Editor: AbdiTumanggor
Tangkapan Layar Youtube
Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Komjen Pol (Purn) Akhmad Wiyagus sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) di Istana Negara, Jakarta Pusat, pada Rabu (8/10/2025). (Tangkapan Layar Youtube) 

TRIBUN-MEDAN.Com - Presiden Prabowo Subianto kembali menunjukkan langkah strategis dalam menyusun kabinet dan struktur pemerintahan dengan melantik 17 pejabat tinggi di Istana Negara, Jakarta Pusat, pada Rabu (8/10/2025).

Pelantikan ini menjadi sorotan publik, tidak hanya karena jumlah pejabat yang dilantik, tetapi juga karena munculnya kritik tajam dari tokoh politik oposisi, Anies Baswedan.

Akhmad Wiyagus: Dari Polisi Berintegritas ke Wamendagri

Salah satu nama yang paling mencuri perhatian adalah Komjen Pol (Purn) Akhmad Wiyagus yang dilantik sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri). Keputusan ini tertuang dalam Keppres Nomor 32M Tahun 2025.

Wiyagus memiliki rekam jejak panjang dan mengesankan di kepolisian. Ia pernah menjabat sebagai Kabaintelkam Polri dan Kapolda di tiga provinsi: Gorontalo, Lampung, dan Jawa Barat.

Penghargaan Hoegeng Award 2022 dalam kategori Polisi Berintegritas menjadi bukti pengakuan atas dedikasinya dalam pemberantasan korupsi.

Kariernya juga mencakup posisi strategis di Bareskrim Polri dan penugasan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), menjadikannya figur yang dinilai memiliki kredibilitas tinggi dalam penegakan hukum.

Pelantikan Pejabat Papua dan Strategi Pembangunan Daerah

Selain Wiyagus, Presiden Prabowo juga melantik Mathius D. Fakhiri dan Aryoko Rumaropen sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua untuk masa jabatan 2025–2030.

Penetapan ini merupakan hasil dari Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang ditetapkan oleh Mahkamah Konstitusi, di mana pasangan ini meraih 50,4 persen suara sah.

Langkah ini diikuti dengan pelantikan Ribka Haluk dan Felix Wangai sebagai Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Papua, menunjukkan komitmen pemerintah dalam mempercepat pembangunan di wilayah timur Indonesia.

Pejabat Strategis dan Diplomasi Internasional

Presiden juga melantik Benjamin Paulus Octavianus sebagai Wakil Menteri Kesehatan dan Dony Oscaria sebagai Kepala BP BUMN.

Selain itu, 10 Duta Besar untuk negara sahabat turut dilantik, termasuk untuk Azerbaijan, Mesir, Qatar, Belanda, dan Malaysia.

Langkah ini menunjukkan arah kebijakan luar negeri yang aktif dan beragam, serta upaya memperkuat hubungan bilateral dengan berbagai negara.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved