Alamak
Inggris Minta Maaf selepas Insiden Jenderal Arab yang Saudi Dilempar Telur di London
Dia kemudian meletakkan tangannya di pundak sang jenderal dan sempat mengatakan dia ditahan warga sebelum aparat keamanan mendorong Walton.
TRIBUN-MEDAN.com - Pemerintah Inggris secara resmi meminta maaf terkait insiden pelemparan telur terhadap seorang perwira tinggi AD Aran Saudi saat berkunjung ke London.
Seorang aktivis anti-perang pekan lalu mencoba menangkap Jenderal Ahmed Asiri, juru bicara koalisi Arab Saudi yang berperang di Yaman.
Baca: Alamak, Yuli Perez Jadi Model Foto Mesum di Halaman Masjid Lalu Diunggah di Instagram
Baca: Anies dan Sandi Beda Pendapat Soal Program DP 0 Rupiah, Kok Bisa?
Selain upaya penangkapan itu, seorang aktivis anti-perang lainnya kemudian melemparkan telur ke punggung Asiri.
"Menlu Boris Johnson menghubungi wakil putra mahkota Mohammed bin Salman, putra Raja Arab Saudi sekaligus menteri pertahanan, untuk meminta maaf terkait insiden yang menimpa Jenderal Ahmed Asiri," demikian dikabarkan kantor berita Arab Saudi, SPA, Minggu (2/4/2017).
Berdasarkan video yang diunggah ke media sosial Twitter menunjukkan aktivis anti-perang Sam Walton berjalan mendekati Asiri.
Baca: Amerika Serikat Masukkan Indonesia ke Dalam Daftar Negara Curang, Kenapa?
Baca: Batal Pulang Hari Ini, Julia Perez Sebut Mama Jahat tatkala Ia . .
Dia kemudian meletakkan tangannya di pundak sang jenderal dan sempat mengatakan dia ditahan warga sebelum aparat keamanan mendorong Walton.
"Saya menyatakan Anda berada di bawah penahanan warga karena kejahatan perang di Yaman," demikian pernyataan Walton kepada Asiri.
Warga sipil Inggris memang diizinkan menahan seseorang yang dianggap melakukan kejahatan yang amat berat.
Baca: Tatkala Prabowo Diteriaki Makar, yang Dilakukan Mantan Danjen Kopassus Ini Tak Terduga
Baca: Dikira Suara Kucing, Tahunya Korban Perampokan Terjebak Lima Hari di Dalam Sumur

Setelah upaya Walton digagalkan, seorang pengunjuk rasa menyelinap dan mengikuti rombongan Asiri ke arah pintu masuk gedung.
Di sana, dia melemparkan sebutir telur yang menghantam punggung sang jenderal.
Video itu memperlihatkan Asiri berbalik setelah dilempar telur dan mengacungkan jari tengahnya ke arah sang pemrotes.
Sejumlah kelompok pejuang HAM memang mengkritik operasi militer Arab Saudi di Yaman, yang sudah berlanngsung dua tahun dan telah menewaskan ribuan orang.
(Kompas.com/Ervan Hardoko)