Gara-gara Bikin Resah, Lambang ISIS di Rumah Syawaluddin Ditutup Pakai Cat Hijau

Penghapusan lambang ISIS itu dilakukan dengan mengecat dinding rumah menggunakan cat berwarna hijau untuk menimpa warna hitam dan putih lambang ISIS t

Tribun Medan/Mustaqim
Pegawai kelurahan mengecat lambang ISIS yang sebelumnya digambar di dinding rumah Syawaluddin Pakpahan di Jalan Pelajar Timur, Gang Kecil, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai, Medan, Rabu (5/7/2017). 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Mustaqim Indra Jaya

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Lambang ISIS yang dalam beberapa tahun tergambar di dinding rumah Syawaluddin Pakpahan, di Jalan Pelajar Timur, Kecamatan Medan Denai, Medan akhirnya ditutup pada Rabu (5/7/2017).

Penghapusan lambang ISIS itu dilakukan dengan mengecat dinding rumah menggunakan cat berwarna hijau untuk menimpa warna hitam dan putih lambang ISIS tersebut.

Kepala lingkungan setempat, Hari Isnaini mengatakan penghapusan ini dilakukan setelah warga mengaku resah dengan keberadaan lambang ISIS. Sehingga setelah mendapat persetujuan dari keluarga, maka hari ini dilakukan pengecatan.

Baca: Sampai Pinjam Uang Puluhan Juta Demi ke Suriah, Syawaluddin Pakpahan Sangat Kental ISIS

Baca: Setelah Empat Hari Hilang di Air Terjun Jambuara, Akhirnya Icen Ditemukan, Begini Kondisi Mayatnya

"Karena tidak sesuai dengan keadaan sehari-hari, maka harus dihapus dan dibuang jauh-jauh dari pikiran," kata Hari di halaman rumah Syawaluddin Pakpahan.

Selain itu, masyarakat mengaku dirugikan bila lambang ISIS di rumah Syawaluddin Pakpahan tetap dibiarkan.

Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan yang turut mengawal pengecatan ini mengatakan bila selama ini Polisi Masyarakat (Polmas) telah berulang kali mengingatkan pemilik rumah untuk mengapus lambang ISIS. Namun tak pernah mendapat respon.

"Setelah pengecatan ini. Mudah-mudahan tidak ada terulang lagi paham dan kegiatan yang dapat membuat seseorang menjadi radikal dan membahayakan," kata MP Nainggolan.(*)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved