Pemuda Ini Tikam Tentara dengan Keris hingga Tewas, Ternyata Begini Musababnya

Korban mengalami luka tusukan pada bagian perut sebanyak dua liang, kemudian pada dada satu liang dan luka sayat di lengan kanan.

Antara Sumsel
Ilustrasi senjata tajam jenis keris. (Antara Sumsel) 

TRIBUN-MEDAN.com - Kepolisian Sektor Kateman, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau  mengamankan seorang pemuda yang telah menikam seorang tentara berulang-ulang dengan menggunakan keris  hingga personil Koramil 06 Kateman bernama Serda Musaini tewas.

"Karena luka yang dialami cukup serius, akhirnya korban meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah Raja Musa Sungai Guntung sekitar Pukul 14.15 WIB," kata Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Riau, Kombes Pol Guntur Aryo Tejo di Pekanbaru, Jumat.

Baca: Penolakan Sejumlah Ormas Bikin Ustaz Felix Siauw Batal ke Semarang

Baca: Laporkan Ihsan Tarore ke Polisi, Netizen Anggap Aris Idol Hanya Cari Sensasi

Baca: Terkenal Namun Pendangdut Ini Selalu Tampil Sederhana

Kejadian ini bermula pada Jumat (7/7/2017) siang sekitar pukul 13.00 WIB ketika seorang pemuda berinisial TM (22) melakukan atraksi "standing" sepeda motor di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Tagaraja.

Dia melakukan aksinya di depan banyak orang.

Melihat aksi tersangka, Musaini bersama rekannya, Kopka Candra menegur pemuda tersebut.

Namun tersangka merasa tak senang atas teguran itu dan melawan, sehingga korban menamparnya. Kejadian itu disaksikan banyak orang yang tengah menonton aksinya.

Mendapat perlakuan tersebut, tersangka merasa malu dan tidak bisa menerimanya karena penamparan dilakukan di depan banyak orang.

Kemudian pada sekitar pukul 14.00 WIB, tersangka menghubungi korban, via seluler dan mengajak bertemu di depan Kantor Babinsa Tagaraja.

Mendapat ajakan tersangka, korban mendatangi tersangka di lokasi yang kemudian menjadi tempat kejadian perkara (TKP).

Saat korban tiba di TKP, tersangka langsung menikam korban berulang-ulang dengan senjata tajam jenis keris hingga mengalami luka-luka pada bagian dada dan perut.

Masyarakat yang berada di sekitar lokasi segera membawa korban ke RSUD Raja Musa, sementara rekannya Kopka Candra berhasil membekuk tersangka lalu mennggelandangnya ke Markas Polsek Kateman.

Hasil visum tim dokter RSUD Raja Musa Sungai Guntung menunjukkan, korban mengalami luka tusukan pada bagian perut sebanyak dua liang, kemudian pada dada satu liang dan luka sayat di lengan kanan.

Luka-luka itu mengakibatkan korban kehilangan banyak darah sehingga meninggal tak lama kemudian.

"Saat ini tersangka sudah diamankan di Mapolsek Kateman, untuk proses penyidikan lebih lanjut," ujar Kabid Humas.

(Warta Kota/ Antara)

Sumber: Warta kota
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved