Pilgub Sumut

Hasil Survei Berada di Posisi Ke-2, Begini Reaksi Djarot-Sihar

Hasil yang diperoleh pasangan calon yang diusung PDI Perjuangan dan Partai Persatuan Pembangunan ini yaitu 19,2 persen.

Tribun Medan/Daniel Siregar
Djarot Saiful Hidayat dan Sihar Sitorus pada Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) PDIP di Danau Toba Hotel, Jalan Imam Banjol, Medan, Sabtu (20/1). 

Laporan Wartawan Tribun Medan / Royandi Hutasoit

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN-Media Survei Nasional (Midian) mempublikasikan hasil surveinya terhadap para bakal calon kepala daerah di Sumatera Utarab (Sumut) Tahun 2018. Survei ini menempatkan elektabilitas Djarot Saiful Hidayat dan Sihar Sitorus di peringkat kedua.

Hasil yang diperoleh pasangan calon yang diusung PDI Perjuangan dan Partai Persatuan Pembangunan ini yaitu 19,2 persen.

Tempat pertama ditempati Edy Rahmayadi & Musa Rajeckshah 33,1 persen, dan paling terakhir JR Saragih-Ance Selian 10,5 persen.

Sedangkan yang belum menetukan pilihan sebesar 37,2 persen.

Baca: Kalah Populer dengan Djarot di Dunia Maya, Edy Rahmayadi: Dunia Nyata yang Enggak Boleh Kalah

Djarot Saiful Hidayat pun menuturkan bahwa hasil suvei tersebet sangat bagus karena masih sesuai dengan ekpektasi mereka. Karena mereka belum lama melakukan sosialisasi di Sumatera Utara dibandingkan pasangan calon yang lain.

"Kami kan baru beberapa bulan. Mereka sudah lama, sudah bertahun-tahun melakukan sosialisasi dan berbagai pertemuan. Jadi saya kira wajar, dan bagus hasil surveinya. Kalau kami kan masih sekedar minum kopi dan ketemu warga di tempat umum," ujarnya.

Dengan hasil ini, Djarot mengutarakan mereka akan terus meningkatkan elektabilitasnya dengan berupaya melakukan silaturahmi kepada masyarakat dan menyampaikan upaya-upaya yang akan mereka lakukan untuk membawa Sumatera Utara yang lebih baik.

Adapun upaya unggulan mereka kata Djarot adalah memperbaiki birokrasi di Sumatera Utara, yaitu Sumut yang bersih dan transparan, dengan melakukan penilaian terhadap PNS berdasarkan kinerja dan melakukan transparansi.

"Jika PNS nya sudah memberikan pelayanan yang baik. Tentu masyarakat yang dilayani akan puas. Kemudian kita berikan ke terbukaan soal proses-proses layanan, biar masyarakat semakin puas. Birokrasi kita akan perbaiki, kita sudah berpengalaman untuk itu," ujarnya.

Djarot mengutarakan jumlah pemilih yang belum menentukan pilihan dalam survei tersebut masih labih banyak. Mereka pun sudah mempersiapkan program-program untuk menarik para pemilih yang belum memberika pilihan tersebut.

"Yang belum memilih kan masih lebih besar. Jadi potensinya sangat besar untuk kita," ujarnya.

Sihar Sitorus yang merupakan pendamping Djarot menyampaikan rasa optimisnya, bahwa mereka bisa meningkatkan elektabilitasnya, dan bisa memengangi Pilkada di Sumatera Utara yang digelar pada 27 Juni mendatang.

"Kami sudah siapakan beragam program untuk membawa Sumut lebih baik lagi. Memperbaiki birokrasi, pengelolaan ekonomi yang baik, pelayanan kesehatan yang baik. Djarot-Sihar akan melakukan perubahan di Sumut," ujarnya.(*)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved