Bawaslu Paluta Temukan Satu NIK yang Digunakan 47 Orang di Hutanopan, Coret Ribuan Pemilih Ganda
Setelah kita temukan adanya 1 NIK untuk 47 orang ini, langsung kita rekomendasikan ke KPU Paluta agar dilakukan perbaikan
Penulis: M.Andimaz Kahfi |
Laporan Wartawan Tribun Medan / M Andimaz Kahfi
TRIBUN-MEDAN.com, PALUTA - Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Padang Lawas Utara (Bawaslu Paluta) menemukan adanya data ganda, penggunaan 1 nomor induk kependudukan (NIK) untuk 47 orang.
Ketua Bawaslu Paluta Panggabean Hasibuan yang akrab disapa Gabe ini, mengatakan temuan 1 NIK untuk 47 orang di desa Hutanopan, Kecamatan Halongonan, Kabupaten Padang Lawas Utara. Penemuan itu, tepatnya di tempat Pemungutan Suara (TPS) 3 desa tersebut.
"Setelah kita temukan adanya 1 NIK untuk 47 orang ini, langsung kita rekomendasikan ke KPU Paluta agar dilakukan perbaikan," kata Panggabean, Kamis (13/9/2018).
Gabe menjelaskan, saat ini pihaknya terus melakukan pencermatan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang sudah diputuskan beberapa waktu lalu. Karena saat ini tengah dilakukan perbaikan.
"Selain adanya 1 NIK digunakan 47 orang, kita juga menemukan ribuan pemilih ganda," katanya.
"Dan itu semua sudah kita rekomendasikan kepada KPU supaya ditindaklanjuti,"
Lebih lanjut, Gabe menuturkan temuan pemilih ganda cukup tinggi setelah ditetapkannya DPT Paluta beberapa waktu lalu.
Kesal Pesanan Gak Kunjung Datang, Kepala Pelayan Ini Terluka Dilempar Pembeli Pakai Gelas
Anggun C Sasmi Tegur Armand Maulana saat Celetuk soal Pernikahan
Pilih Jokowi atau Prabowo? Pesan Ustaz Abdul Somad (UAS) dan Jawaban Terbaru soal Pilpres 2019
Dimana sebelumnya KPU Paluta menetapkan DPT sejumlah 143.590. Namun, jumlah ini dipastikan akan menurun setelah adanya ribuan pemilih ganda hasil temuan Bawaslu Paluta.
Camat Medan Tembung Sebut Sudah Sosialisasikan Soal Penertiban Lapak ke Pedagang
Nurhaida Tak Mau Pindah ke Tempat Lain, Sebut Pasar Aksara Bak Rumah bagi Pedagang
PSMS Kalah Lagi Peter Butler Tak Mau Salahkan Pemain, Sebut Pemain Butuh Motivasi
"Kita sudah duduk bersama beberapa hari ini dengan KPU untuk menuntaskan persoalan pemilih ganda dan TMS ini," pungkas Gabe.
KMS Ceritakan Kenangan Edy Rahmayadi di Lapangan Merdeka, Burhan: Beliau Teringat Meriam
(cr9/tribun-medan.com)