Peter Butler Sebut Pelatih Timnas Simon McMenemy Tak Punya Sertifikat Pelatih EUFA Pro

Laporan Wartawan Tribun Medan /Ilham Fazrir Harahap 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - PSSI telah menunjuk Pelatih Tim Nasional yakni Simon Mc Menemy. Namun pemilihan pelatih asal Inggris itu sedikit dikritik oleh Mantan Pelatih PSMS Medan, Peter Butler. 

Menurut Butler, Simon tidak memiliki sertifikat pelatih EUFA Pro yang menjadi landasan pelatih untuk level Asia atau menangani Timnas. Ia pun menyebut bahwa Simon telah berbohong terkait lisensinya. 

"Dia tak ada License Pro, itu gila. Tak ada pangalaman pegang National Team, itupun tiga bulan saja pegang tim Philippines. Tiga bulan saja sebelum mereka pecat dia karena tak ada License," ujar Butler melalui pesan whats app, Rabu (26/12/2018). 

Butler mengucapkan hal itu lantaran sudah mengkonfirmasi dari jauh-jauh hari sebelumnya. Pelatih yang telah memegang lisensi UEFA Pro sejak tujuh tahun lalu itu sempat menanyakannya ke asosiasi sepakbola Inggris, FA soal Simon. Simon tidak punya rekor menangani tim di Inggris. 

"Ya saya tanya Director Elite Coaching English FA kalo dia punya License Pro mereka kata tak tahu dia. Dan Ashworth Director English FA Elite Coaching tidak punya data atau ingatan bahwa dia punya Lisensi FA," ungkapnya. 

 Letkol CPM Dono Tewas Ditembak di Jalan Jatinegara, Tak Dinyana Pelaku Juga Anggota TNI

Potret Yuni Shara di Momen Natal, Silaturahmi ke Rumah Mantan Suami Henry Siahaan & Anak Pernikahan

“Dia mengarang prestasi dan kualifikasinya. Saya hormat pelatih Indonesia bagaimana mereka bisa hormat pelatih tim yang lisensinya seperti itu. Ini menarik untuk disikapi. Apa dia punya kualifikasi ini, anda harus mendukung lisensi dengan surat/sertifikat yang jelas, FA juga bilang tidak pernah dengar nama dia (Mc Menemy),” tambahnya. 

Dua Hari Diresmikan Wali Kota Depok, Jembatan Pitara Depok Dikuasai Ormas, Tim Jaguar Bertindak!

Detik-detik Sandiaga Uno Diadang Massa saat Sambangi Sulawesi Selatan, Ternyata Ini Penyebabnya

Mantan pelatih Persipura itu menilai masih banyak pelatih lain termasuk pelatih Indonesia yang lebih berhak untuk dapat kesempatan melatih timnas. 

“Saya hanya berpikir tidak adil ketika para pelatih melalui hal dan tahapan panjang untuk dapatkan lisensi. Namun orang tertentu hanya melalui koneksi bisa melangkahi proses itu,” ucapnya. 

Bulter sendiri menampik dituding bernafsu jadi pelatih timnas, sehingga protes soal Simon. Ia hanya ingin menyampaikan informasi saja terkait soal Pelatih Timnas Indonesia yang baru saja ditunjuk. 

Bebas dari Penjara Ahok Kian Kaya Raya, Segini Nilai Kekayaan dan Sumber Hartanya

Satpam Singapore Land Waterpark Ditembak Polisi karena Melawan saat Ditangkap Usai Bobol Rumah

Bukan ke Persebaya atau Bhayangkara FC, Evan Dimas Justru Berlabuh di Pulau Kalimantan

”Tidak ada urusan dengan itu. PSSI sudah menyatakan semua pelatih asing harus mengantongi Lisensi Pro. Mungkin peraturan di PSSI berbeda. Tapi saya ragukan itu. Dia (Simon) tangani timnas Filipina hanya untuk tiga bulan dan mencoretnya ketika dia tidak punya lisensi yang diperlukan,” pungkasnya. 

(lam/tribun-medan.com)