Porkot 2025
Pertina Mulai Data Atlet yang Akan Bertanding di Porkot 2025, Berharap Muncul Atlet Berbakat
Di mana para petinju ini nantinya akan tersebar di masing-masing kecamatan yang ada di Kota Medan.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Pengurus cabang olahraga (Cabor) Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) kota Medan mulai melakukan persiapan menatap Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan yang akan berlangsung pada 11 Oktober tahun 2025.
Ketua Pertina Kota Medan, Adol Frian Rumaijuk mengatakan bahwa saat ini pihaknya mulai melakukan pendataan atlet-atlet dari masing-masing kecamatan yang akan bertanding pada multi event olahraga tahunan di Kota Medan tersebut.
"Kita sudah mulai mendata anak-anak. Mungkin sesuai dengan rencana Porkot ini, akan kita gelar 13 kelas sesuai dengan kemampuan anggaran yang diberikan KONI," ujar Adol kepada Tribun Medan melalui seluler, Kamis (28/8/2025).
Dikatakannya, sejauh ini sebanyak 80 petinju diperkirakan akan turun pada Porkot 2025. Hal itu sesuai dengan data yang ada di sasana di Kota Medan.
Di mana para petinju ini nantinya akan tersebar di masing-masing kecamatan yang ada di Kota Medan.
"Kalau dari data, kita sudah tau berapa jumlah yang bertanding, karena yang bisa ikut itu atlet yang sudah latihan. Dan itu disekitar 80 orang yang potensial bisa ikut di Porkot ini, dengan menyebar di kecamatan masing-masing," katanya.
Lebih lanjut, ia juga mengatakan bahwa saat ini sudah ada 2 sasana alternatif yang akan digunakan pada pelaksanaan Porkot 2025 ini.
"Rencana akan kita laksanakan di Manalu Boxing, tapi belum tau apakah akan ada perubahan. Tapi alternatif yang kita buat di pusdiklat Pertina Sumut yang ada di Martubung dan Pusdiklat Pertina Medan," ujarnya.
Dengan begitu, Adol berharap para petinju di kota Medan bisa mematangkan persiapan sebelum turun pada event kali ini. Apalagi ajang ini bukan sekadar kejuaraan, melainkan ajang pembinaan yang dilakukan KONI Medan untuk para atletnya.
"Kita ingatkan supaya tinju itu didekatkan ke anak-anak supaya pertandingan atau kejuaraan yang diikuti itu nantinya khususnya di Porkot yang merupakan pembinaan, jadi ya harus benar-benar menjadi atlet yang bisa dibanggakan, tidak sekadar hanya ikut bertanding tanpa mengetahui apa itu tinju," ujarnya.
Selain itu, Adol juga mengingatkan kepada para atlet bisa mempersiapkan diri sebaik mungkin, sehingga bisa tampil maksimal pada Porkot 2025 ini.
Apalagi, event ini akan menjadi ajang talent scouting atau pemantauan bakat bagi Pertina Medan untuk menjaring atlet berpotensial untuk diproyeksikan menuju Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu).
"Porkot ini menjadi ajang juga persiapan menatap Porprov 2026. Jadi kita Kota Medan tetap berupaya lewat Porkot, akan jadi ajang seleksi untuk dipersiapkan menatap Porprov 2026," pungkasnya.
Seperti diketahui, Porkot 2025 akan digelar pada 11 Oktober 2025. Porkot ke-15 ini akan mempertandingkan 24 cabor yang ada di KONI Medan.
(Cr29/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
PSMS Medan Akan Pindah Latihan ke Stadion Mini Disporasu |
![]() |
---|
Mahfud MD Kritik KPK soal Kejanggalan Penangkapan Immanuel Ebenezer alias Noel |
![]() |
---|
Nasib Ruben Amorim Bisa Dipecat, Muncul Nama-nama Calon Pengganti Pelatih Manchester United |
![]() |
---|
Trend Baru Nongkrong Sehat, Wali Kota Nikmati UMKM Jamu Rempah-rempah Kekinian |
![]() |
---|
Calon Lawan PSMS Medan Perkenalkan Skuad Garudayaksa FC, Ada Legenda Persib hingga Andik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.