Fakta Baru Ibu Muda Bawa Anaknya 10 Tahun Terjun dari Jembatan dengan Ketinggian 100 Meter
Fakta Baru Ibu Muda Bawa Anaknya 10 Tahun Terjun dari Jembatan dengan Ketinggian 100 Meter
Fakta Baru Ibu Muda Bawa Anaknya 10 Tahun Terjun dari Jembatan dengan Ketinggian 100 Meter
TRIBUN-MEDAN.com - Seorang ibu muda melompat dari sebuah jembatan setinggi 100 meter sambil memeluk laki-lakinya yang berusia 10 tahun disaat polisi berusaha membujuknya.
Insiden ini terjadi di jembatan La Variante di kota Ibague, Tolima, wilayah barat tengah Kolombia.
Perempuan yang diidentifikasi bernama Jessi Paola Moreno Cruz (32) memeluk putranya May Ceballos di tepian jembatan.
Dia mengancam akan melompat dari jembatan setinggi 100 meter itu sementara polisi mencoba membujuk perempuan itu agar membatalkan niatnya.
Namun, sebuah bujukan itu tak didengarkan Jessy dan dia melompat dari jembatan yang langsung menewaskan dia dan putranya.
"Ya Tuhan, dia melompat," ujar seorang tim penyelamat dalam sebuah rekaman video.
Fakta Baru Ibu Muda Bawa Anaknya 10 Tahun Terjun dari Jembatan dengan Ketinggian 100 Meter. Jessy Paola Moreno dan putranya May Ceballos. (Mirror)
Sementara, seorang petugas lainnya hanya bisa terduduk diam karena terkejut melihat insiden tersebut.
"Kami sudah berusaha dan memohon agar dia jangan melompat tetapi sayangnya dia mengambil keputusan fatal itu," ujar anggota regu pemadam kebakaran Rafael Rico.
Jenazah keduanya ditemukan tak lama setelah terjun di sungai.
Pemakaman mereka berdua dihadiri oleh kerabat dan warga sekitar.
Menurut media lokal, Jessy mengalami masalah finansial dan belum lama ini diusir dari kediamannya.
"Insiden ini terkait dengan situasi buruk yang dihadapi Ibague dan seluruh Kolombia," kata wali kota Ibague, Guillermo Alfonso Jaramillo.
Menurut media setempat, Jessy dan putranya menjadi tunawisma setelah diusir dari kediamannya dan dia tak memiliki cukup uang untuk menyewa rumah.
Teranyar media lokal merilis catatan Jessy mengungkapkan masalah finansial yang dihadapi membuatnya terpaksa meninggalkan rumah.