News Video
MEDAN BANJIR, Warga di Pinggiran Sungai Deli Angkut Barang Berharga ke Tempat Tinggi
Jumat (5/4/2019), aktivitas warga terganggu akibat genangan air. Warga bernama Rudi mengatakan banjir ini adalah yang pertama pada tahun 2019
Penulis: Alija Magribi | Editor: Hendrik Naipospos
lihat foto
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Sungai Deli meluap, akibatnya banjir terjadi di Kelurahan Aur, Kecamatan Medan Maimoon.
Pengamatan www.tribun-medan.com, Jumat (5/4/2019), aktivitas warga terganggu akibat genangan air.
Warga bernama Rudi mengatakan banjir ini adalah yang pertama pada tahun 2019.
"Terakhir banjir itu Desember 2018. Air mulai naik malam (Kamis) sekitar Pukul 23.00 WIB," ujar Rudi.
Ditanya berapa ketinggian air, Rudi menyebut hampir dua meter.
"Tadi malam naiknya hampir 2 meter, sekitar 170 cm," ujarnya sembari menunjukkan batas air.
TONTON VIDEONYA;
Ayo subscribe channel YouTube Tribun MedanTV
Khabib Nurmagomedov Blak-blakan Komentari Conor McGregor yang Putuskan Kembali ke Ring UFC
Rapel Gaji PNS/ASN Dikeluarkan Pertengahan April Ini karena Kendala Dokumen Kementerian dan Lembaga
Pemain Sepak Bola Diculik dari Tengah Lapangan oleh Gerombolan Bandit Menggunakan Helikopter
Dari penuturan Rudi, saat banjir menggenangi Kampung Aur, seluruh warga pinggiran Sungai Deli terpaksa menaikkan barang berharganya ke Jalan Suprapto, Medan.
Saat ini air berangsur surut, satu per satu warga mulai menurunkan barangnya.
"Tadi malam barang barang kita angkat. Kalau sekarang karena berangsur surut kita turunkan kembali ke rumah," tuturnya.
Di Kelurahan Aur, tampak seorang personel Bhabinkamtibmas Aiptu A Samosir yang turun berjaga-jaga.
"Kita dapat kabar, terus saya terjun ke sini. Kita pantau kondisinya masih aman," ujar Aiptu A Samosir.
Amatan Tribun Medan, banjir yang menggenangi Kelurahan Aur sekira pukul 09.00 WIB terpantau berangsur surut. Tinggi permukaan air terpantau berada di perut orang dewasa atau sekitar setengah meter. (*)
