Citizen Repoter

UN Diprediksi Diwarnai Kecurangan

PELAKSANAAN Ujian Nasional (UN) akan dilaksanakan pada 18 April hingga 21 April.

zoom-inlihat foto UN Diprediksi Diwarnai Kecurangan
TRIBUN MEDAN/IST
Elfrianto Nasution SPD. MPD , PD I FKIP UMSU
TRIBUN-MEDAN.com , MEDAN - PELAKSANAAN Ujian Nasional (UN)  akan dilaksanakan pada 18 April hingga 21 April. Namun diprediksikan tingkat kecurangan dalam pelaksanaan ujian nasional (UN) tahun ini tetap tinggi. Pasalnya, penilaian kelulusan hasil UN tahun ini disinergikan dengan hasil ujian sekolah. Sehingga untuk membantu kelulusan peserta didiknya, pihak sekolah diduga dapat melakukan tindakan "mencuci" rapor untuk mendongkrak nilai.

 80 persen sekolah di Sumatera Utara diduga akan berlaku curang. Selain mencuci rapor untuk menaikan nilai rapor juga membantu memberikan jawaban UN pada saat ujian berlangsung.

Kecurigaan yang ditudingkan di sini sangat beralasan, sebab saat mengajar di salah satu sekolah di Medan beberapa waktu lalu, saya diminta  datang ke sekolah tersebut pagi-pagi buta sekitar pukul 05.00 WIB. Datang pagi saya disuruh menjawab soal UN dan kemudian dibagi kepada para siswa melalui handphone.

 Untuk itu diharapkan agar Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota jangan `menutup mata' dalam praktik kecurangan tersebut, karena persoalan ini bukan rahasia umum lagi.

Dijelaskannya, dalam Permendiknas No 45 dan 46 Tahun 2010 bahwa ketentuan bobot nilai kelulusan ditentukan sebesar 60 persen dari UN dan 40 per-sen dari ujian sekolah (US). Kondisi itu menyebabkan pihak sekolah disinyalir mencuci rapor. Mari kita awasi! (em)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved