Boraspati Band, Padukan Musik Reggae dengan Alat Musik Batak

Sembilan mahasiswa Universitas Negeri Medan (Unimed) bentuk Boraspati Band pada 2014.

Penulis: Hendrik Naipospos |
Tribun Medan / doc
Para personil Boraspati Band 

Laporan Wartawan Tribun Medan / Hendrik Naipospos

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Sembilan mahasiswa Universitas Negeri Medan (Unimed) bentuk Boraspati Band pada 2014.

Tak sembarang grup musik, grup musik ini kombinasikan alat musik modern dan tradisional batak dalam genre musik reggae.

Satu di antara personil Boraspati Band, Irvan Nainggolan menyebutkan, bahwa bagi masyarakat batak Boraspati memiliki filosofi tertentu.

"Kami mengusung musik reggae dengan kombinasi alat musik tradisi dan modern, khususnya tradisi batak. Bagi masyarakat batak, Boraspati itu berbentuk ukiran cicak yang berfilosofi mudah bergaul," sebutnya kepada www.tribun-medan.com, Selasa (6/9/2016).

Walau masih berusia muda, Boraspati Band telah menjelajahi beberapa kota di Sumatera Utara. Irvan juga menyebutkan pihaknya sedang dalam proses rekaman album, yang diperkirakan akan dirilis pada awal 2017 mendatang.

"Kita sudah ciptakan beberapa lagu tapi belum bisa saya sebutkan sekarang. Saat ini Boraspati sedang rekaman album pertama yang rencananya akan dirilis awal 2017," sambungnya.

Boraspati Band rencananya juga akan tampil dalam Jong Batak Art Festival 3. Direktur Festival Jong Batak Arts Festival, Ojax Manalu menyebutkan bahwa hingga saat ini sudah ada 48 komunitas yang akan berpartisipasi pada Jong Batak Arts Festival 3.

"Benar, Boraspati akan ramaikan Jong Batak Arts Festival. Ada 48 komunitas yang akan berpartisipasi di Jong Batak Arts Festival 3 dari 25-28 Oktober mendatang," tandasnya.

(cr2/ tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved