Komunitas Medan Menulis Memperkenalkan Seni Membuat Huruf

Laporan Wartawan Tribun Medan / Hendrik Naipospos

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Berdiri sejak 6 Desember 2015, Komunitas Medan Menulis kini aktif dalam berbagai aktifitas, di mana kegiatan terakhir yakni perayaan ulang tahun Medan Menulis yang dilaksanakan di CBD Polonia pada 11 Desember lalu.

Satu di antara pendiri Medan Menulis, Asti Febriani menjelaskan, bahwa Medan Menulis bukanlah komunitas blogger ataupun komunitas sastra lainnya.

Medan Menulis merupakan komunitas handlettering atau dapat disebut sebagai seni menggambar dan membuat huruf.

"Di komunitas ini terkumpul orang-orang yang hobi membuat dan menggambar huruf. Bukan buat cerpen, puisi, atau lainnya," kata Asti kepada www.tribun-medan.com di Lapangan Merdeka, Medan, Kamis (29/12/2016).

Baca: Lima Komunitas Stand Up Comedy Galang Dana untuk Korban Gempa

Asti menceritakan, bahwa saat ini Medan Menulis memiliki 45 anggota. Para anggota merupakan para pelajar dan mahasiswa.

Memperkenalkan handlettering, Medan Menulis kerap mendirikan stan bazar dalam setiap penyelenggaraan event. Tak hanya itu, pada perayaan ulang tahun pertamanya, Medan Menulis sukses menggelar pameran untuk kali pertama.

"Selain workshop dan creative sharing, Medan Menulis juga buat pameran pertamanya. Lebih dari 50 karya kami pamerkan di CBD Polonia, tujuannya untuk memperkenalkan handlettering. Medan Menulis hanya satu-satunya komunitas yang bergerak di bidang ini," sambungnya.

Asti mengungkapkan pihaknya memiliki jadwal kumpul rutin yang biasanya dilaksanakan pada minggu pertama di setiap bulannya.

Ia juga mengakui, bahwa pihaknya belum memiliki program pada 2017 mendatang.

"Minggu pertama Januari kami akan bahas apa yang akan menjadi target-target kami ke depan. Sekarang belum dibahas," ucap Asti mengakhiri.

(Cr2/tribun-medan.com)