Empat Kali Gempa Mengguncang Kurun Sebulan, Berikut Kilas Balik Kejadian dan Penyebabnya

Empat kali gempa mengguncang Kota Medan sekitarnya. Efek guncangan pun terbilang lumayan untuk membuat warga panik.

Tribun Medan / Risky
RUMAH RUSAK AKIBAT GEMPA - Sejumlah anak berada di depan Sekolah Dasar Negeri 046417 yang rusak akibat gempa bumi di Kecamatan Naman Teran, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Selasa (17/1/2017). Menurut BPBD wilayah Karo menyebutkan sebanyak 77 rumah warga rusak ringan dan berat, dua sekolah rusak berat akibat gempa bumi berkekuatan 5,6 SR yang berpusat di Deliserdang Sumatera Utara yang terjadi pada Senin (16/1/2017) malam.TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI 

Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB mengatakan, sumber gempa berasal dari sesar di darat dengan kedalaman 10 km. Gempa tidak berpotensi tsunami.

"Sebelumnya juga terjadi gempa 3.9 SR, pukul 19:13:30 WIB, dengan pusat gempa di darat pada 23 km barat daya Kabupaten Deli Serdang dengan kedalaman 10 km. Gempa dirasakan di Medan I-II MMI (I SIG)," ujarnya lewat aplikasi WhatsApp.

Gempa juga dirasakan masyarakat Deli Serdang, Binjai dan Karo sekitar 5-8 detik. Masyarakat panik dan berhamburan keluar rumah. Bahkan, masyarakat Kota Medan juga berhamburan panik.

"Pusat gempa cukup dekat Gunung Sinabung karena pusat gempa berjarak sekitar 33 kilometer timur laut dari Kabupaten Karo," katanya.

Ia mengungkapkan, semoga tidak makin meningkatkan aktivitas vulkanik Gunung Sinabung.

PVMBG mengintensifkan pengamatan Gunung Sinabung. Status Gunung Sinabung tetap Awas.

Berdasarkan analisis peta gempa dirasakan di sekitar Deli Serdang dan Binjai intensitas gempa sekitar IV hingga V MM.

Artinya guncangan gempa yang dirasakan ringan hingga sedang.

"Diperkirakan gempa tidak berdampak pada kerusakan bangunan yang masif. Umumnya bangunan akan rusak berat jika menerima intensitas gempa dibatas VI MMI," ujarnya

BPBD masih melakukan pendataan. Hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa. Dilaporkan beberapa rumah mengalami kerusakan namun masih pendataan.

"Listrik mati di Kota Berastagi dan beberapa desa di sekitar Gunung Sinabung seperti di Desa Sukandebi dan Sukatepu," ungkapnya.

Pemberitahuan BMKG

Posko BNPB telah mengonfirmasi dampak gempa. Gempa dirasakan keras di Deli Serdang, Binjai dan Karo sekitar 5-8 detik. Masyarakat panik dan berhamburan keluar rumah.

Gempa juga dirasakan dengan intensitas sedang di Kota Medan. Masyarakat Kota Medan juga berhamburan keluar rumah.

Pusat gempa cukup dekat Gunung Sinabung karena pusat gempa berjarak sekitar 33 kilometer timur laut dari Kabupaten Karo. Semoga tidak makin meningkatkan aktivitas vulkanik Gunung Sinabung. PVMBG mengintensifkan pengamatan Gunung Sinabung. Status G. Sinabung tetap Awas.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved