Begini Isi Tudingan Mahasiswa pada Bupati Paluta

Laporan Wartawan Tribun Medan/  Array A Argus

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Bupati Padang Lawas Utara, Bachrum Harahap dituding melakukan korupsi berjamaah bersama anggota keluarganya.

Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Padang Lawas Utara (Gema Paluta) menyebut, Bachrum mengajak anak kandungnya Andar Amin Harahap yang kini menjabat sebagai Walikota Padang Sidempuan melakukan korupsi di Paluta dan Sidempuan.

Baca: Perempuan Berkerudung Pergoki Suami Selingkuh, Berikan Benda Ini pada Wanita Selingkuhan

"Jika ayahnya (Bachrum) terlibat korupsi dana belanja Pemkab Paluta sebesar Rp7,5 miliar, anaknya si Andar yang sekarang menjadi Wali Kota Padang Sidempuan malah terlibat korupsi free proyek alat kesehatan rumah sakit di Gunung Tua sebesar Rp 620 juta," teriak massa yang dikomandoi Koordinator Aksi, Iqbal Harahap, Kamis (16/2/2017).

Baca: Kahiyang Ayu Segera Menikah, Inilah Kehebatan Calon Menantu Presiden Jokowi

Menurut masa aksi, Andar terlibat korupsi ketika dirinya maju sebagai calon kepala daerah pada 2012 silam. Diduga kuat, fee proyek sebesar Rp 620 juta itu digunakan Andar sebagai dana kampanye.

Baca: Mahasiswa Sampai Panjat Pagar Kejaksaan Tinggi Sumut Minta Bupati Ini Ditangkap

Adanya dugaan korupsi yang dilakukan Andar semakin menguat ketika namanya muncul dalam dakwaan perkara korupsi alat kesehatan RS Gunung Tua sesuai surat dakwaan dengan nomor register perkara PDS-09/N.2.20/Ft.1/01/2014.

Sayangnya, kata massa aksi, pihak kejaksaan enggan menindaklanjuti fakta persidangan itu.

Baca: Gadis Cantik Unggah Janji Berpose Telanjang bila Ahok Menang Gegerkan Dunia Maya

"Bachrum dan puteranya Andar wajib diproses sesuai hukum. Jika tidak, pusaran korupsi di Paluta dan di Padang Sidempuan akan semakin menggurita," kata massa aksi.

Dari pantauan Tribun, mahasiswa ini menggelar aksi dengan bertelanjang dada. Mereka membaluri tubuhnya dengan obat merah.

(ray/tribun-medan.com)