Wow, 6 Tahun Menikah Tanpa Anak Kini Pasutri Dikaruniai 4 Bayi Kembar, Lihatlah Comelnya Sang Bayi
Zaenedy, mengaku bersyukur atas kelahiran keempat anaknya ini. Awalnya, dia tidak menyangka anaknya akan lahir kembar empat.
Penulis: Arjuna Bakkara | Editor: Randy P.F Hutagaol
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Medan/ Arjuna Bakkara
TRIBUN.MEDAN.com, MEDAN - Enam tahun tidak punya anak, pasangaan Suami Istri, Silvia (33) dan Zaenedi Saputra (34) ini dikaruniai empat kembar bayi yang lahir di Rumah Sakit Stella Marisa, Jalan Saman Hudi, Kelurahan Jati, Kecamatan Medan Maimun, Senin (14/3/2014).
Menurut Humas Rumah Sakit Stella Marisa, Halina, keempat bayi tersebut lahir pada pukul 06.41 pagi hari.
Bayi itu juga lahir dalam keadaan sehat.
Baca: Kisah Siwaji Raja, Sempat Bebas dan Melangkah 2 Meter tapi Ditangkap Kembali, Kericuhan Terjadi
"Lahir di pagi hari, serta dalam keadaan sehat," ujar perempuan berbaju cokelat ini.
Kata Halina, proses persalinan berlangsung satu jam, dan berjalan dengan baik.
Bayi pertama lahir pukul 06:41WIB dengan berat badan1625 gram, panjang 42 Cm, jenis kelamin perempuan.
Bayi kedua, pukul 06:42 WIB, berat 1535 gram, panjang 40 Cm, perempuan.
Baca: Suami Fitri Tropica Ternyata Seorang Duda? Begini Jawaban Mengejutkan Fitri Tropica
Bayi ketiga, pukul 06:44 WIB, 1650 gram, panjang 42 cm, laki-laki, dan bayi keempat, pukul 06:45, berat 1765 gram, panjang 42 cm, laki-laki.
Zaenedy, mengaku bersyukur atas kelahiran keempat anaknya ini.
Apalagi, anak pertamanya yang lahir pada 6 Agustus 2013 lalu, telah berpulang pada usia dua tahun empat bulan.
Awalnya, dia tidak menyangka anaknya akan lahir kembar empat.
Pertama mengetahui bayinya kembar empat sekitar 7 bulan lalu dari DR Dr Binarwan Halim yang menangani istrinya.
"Awalnya, hamil seperti biasa. Saya mengetahuinya sejak dua minggu istri terlambat datang bulan. Waktu itu langsung saya bawa ke Dr Binarwan, dan sewaktu diperiksa sama dokter di situ saya mengetahuinya," Kata Brigadir Sipropam Polres Binjai ini.
Baca: Fifi Terus Memeluk Pacarnya saat Sejoli Ini Digebuki Warga, Apa Kesalahannya Kok Sampai Begitu?
Dr Binarwan, kepada wartawan menjelaskan, sejak pertama, pasangan Silvia dan Zaenedi ini telah bersama Rumah Sakit.
Yakni, program kehamilan inseminasi.
Sebelumnya, anak pertama diprogram pada tahun 2013.
Namun, Tuhan berkehendak lain dan pada usia dua tahun empat bulan anak itu berpulang.
Pasangan ini menikah pada tahun 2006, dan tinggal di Kompleks Sri Gunting, Blok J, Kelurahan Sunggal , Kecamatan Sunggal, Kab Deliserdang.
Amatan Tribun pukul 17.00 WIB, bayi-bayi itu masih dirawat intensif di Ruang Isolasi, Neonatal Intensive Care Unit Lantai I.
Mereka diletakkan secara terpisah, namun berdekatan. Sesekali, anak itu menangis.
Keempatnya ditempatkan di dalam box kaca, dengan selimut warna merah jambu. Serta diawasi tim medis.
(cr1-tribun-medan.com)
