Pemerkosaan Bergilir

Luar Biasa Edan, Para Pemuda Bejat Ini Siarkan Langsung Pemerkosaan via Facebook Gadis 15 Tahun

Aksi pemerkosaan dari beberapa orang kepada seorang gadis 15 tahun, disiarkan secara langsung.

Tribun Medan/ Array Argus
ILUSTRASI - LN (14), korban pencabulan saat menbuat laporan di Polsekta Percut Seituan. Korban dicabuli pacarnya sepekan lalu. 

TRIBUN-MEDAN.com - Live Facebook sudah bikin geger Tanah Air.

Pria bernama Pahinggar Indrawan gantung diri dan dilihat langsung oleh pengguna Facebook.

Ia nekat menghabisi nyawanya sendiri setelah sebelumnya curhat ditinggal oleh sang istri.

Baca: Aming Ngotot Cerai tapi Masih Cium Istri, Kuasa Hukum Evelyn: Lucu, Sudah Talak Masih Ciuman

Baca: Bikin Tercengang, Istri Rupawan Bagus Ternyata Punya Pria Idaman Lain yang Masih ABG

Baca: Hakim Tanya ke Anggota Dewan Wanita Ini: Sekolah Dulu Mengarang Dapat 10 Ya? Bagus Benar

Aksi Pahinggar Indrawan pun sontak membuat jagad dunia maya kaget bukan main.

Hal yang enggak kalah mengejutkan, juga terjadi Live Facebook.

Aksi pemerkosaan dari beberapa orang kepada seorang gadis 15 tahun, disiarkan secara langsung.

Seperti aksi bunuh diri Pahinggar, aksi pemerkosaan ini juga dapat dilihat langsung oleh pengguna Facebook.

Tapi ini bukan di Indonesia, melainkan di Chicago, Amerika Serikat.

Baca: Misteri Terkuak, Alasan di Balik Bunga Zainal Tutupi Wajah Suami, Ada Hubungannya Pindah Agama?

Baca: Ya Ampun, Usai Disebut Bangkrut Kini Mulan Jadi Penyanyi Kafe, Dikatain Kualat Kembali ke Asal

Baca: Wow, Sistem Aplikasi Aok Jek Diminati, Sehari Kantongi Penghasilan Rp 200 Ribu

Dilansir dari The Washington Post , keluarga korban mengatakan video itu dilihat oleh puluhan orang secara langsung.

Anthony Guglielmi selaku perwakilan kepolisian Chicago pun menulis perkembangan kasus ini di akun Twitternya.

"Ada kemajuan untuk mengidentifikasi pelaku di serangan Distrik 10," kicaunya, Selasa (21/3/2017).

"Interview sedang berlangsung, tapi belum ada nama untuk tersangka resminya," sambungya.

Yang dilakukan oleh pelaku memang benar-benar salah dan termasuk tindakan kriminal.

Namun, Inspektur Polisi Eddie Johnson merasa lebih ngeri melihat kelakuan penontonnya.

Pasalnya, dari sekian banyak penonton yang melihat video live itu, tak ada satupun yang melaporkan.

"Yang lebih menganggu, lebih dari fakta bahwa pelaku telah melakukan ini, adalah banyaknya penonton yang melihat video itu," katanya pada WGN-TV.

"Mereka melihatnya dan tak menelepon 911, itu sama sekali tak benar," tambahnya.

Keluarga mengungkapkan, gadis15 tahun itu pergi ke sebuah toko pada Minggu (19/3/2017) siang.

Setelah itu keluarga melihat video Live Facebook dimana buah hatinya diperkosa oleh beberapa pria.

"Aku hanya ingin dia kembali," kata ibunda korban pada Senin (20/3/2017).

"Aku hanya ingin memastikan ia baik-baik saja karena aku tahu ia mungkin takut dan malu," tuturnya.

"Aku benar-benar hanya ingin dia kembali," tegas sang ibunda.

Perwakilan Facebook juga ikut angkat bicara, ia menjelaskan video itu telah dihapus.

"Kejahatan seperti ini memang mengerikan dan kami tak mengizinkan konten seperti itu di Facebook," ungkapnya.

"Kami sangat serius untuk memastikan keamanan para pengguna Facebook," sambungnya.

GRID/The Washington Post

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved