Mau Nampil pada Konser di Makassar, Iwa K Kedapatan Bawa Ganja di Dalam Lintingan Rokok

Istri Iwa K, Wikan Resminingtyas (25), mengaku, belum tahu apa-apa kabar suaminya kedapatan membawa ganja.

ANTARA FOTO/Fajrin Raharjo/kye/17
Seorang polisi menunjukkan foto melalui telepon genggam yang memperlihatkan penyanyi Iwa K diperiksa polisi dan petugas Avsec, di Polres Kota Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (29/4). Iwa K diamankan petugas karena diduga membawa ganja saat akan terbang ke Makasar melalui Terminal 1B Bandara Soekarno-Hatta. 

TRIBUN-MEDAN.COM, JAKARTA - Penyanyi rap alias rapper Iwa K (44) tersandung masalah.

Ketika hendak terbang dari Jakarta ke Makassar, Sulawesi Selatan melalui Terminal 1B Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Sabtu (29/4/2017) sekitar pukul 05.00 WIB, Iwa K kedapatan membawa tiga linting ganja.

Istri Iwa K, Wikan Resminingtyas (25), mengaku, belum tahu apa-apa kabar suaminya kedapatan membawa ganja.

"Selebihnya saya belum tahu," ujarnya saat dihubungi awak media lewat telepon, Sabtu siang.

Namun, ia menyebut tujuan suaminya ke Makassar, karena ada jadwal tampil di kota tersebut.

"Dia mau kerja (manggung)," ujar Wikan.

Petugas mengetahui Iwa K membawa ganja, ketika melewati pintu pemeriksaan X-ray. Ganja tersebut dicampur dalam bungkus rokok kretek. Saat itu, ia hendak terbang menggunakan pesawat Lion Air JT -792 menuju Makassar.

"Barang buktinya diduga ada kandungan THC atau ganja. Nah, posisi ganja tersebut ada di dalam tiga linting rokok," ujar Kasat Narkoba Polres Bandara Soekarno-Hatta, Kompol Martua Silitonga.

Menurut Martua, Iwa K diperiksa di Polres Bandara Soekarno-Hatta. Sedang barang bukti dibawa ke Puslabfor Bareskrim Polri untuk memastikan apakah mengandung THC atau tidak.

THC atau tetrahidrokanabinol merupakan kandungan yang biasa terdapat pada biji tumbuhan ganja.
Zat tersebut dapat membuat pemakainya mengalami euforia atau rasa senang berkepanjangan tanpa sebab. Ganja termasuk jenis narkoba yang bisa berefek adiktif atau kecandungan..

Iwa K mengakui rokok berisi ganja itu miliknya.

"Dalam proses pemeriksaan, ia sudah mengakui. Kami masih mengembangkan siapa yang memberi barang itu. Sementara ini sedang dalam penyelidikan," ujar Martua.

Urine Positif
Petugas mengetahui barang haram yang dibawa Iwa K, ketika ia melewati pemeriksaan kedua setelah melakukan check-in di konter Lion Air. Saat itu, petugas melakukan pemeriksaan fisik.

"Barang itu ditemukan saat body search di X-ray kedua, berarti setelah check-in dan menuju ruang tunggu. Ada di saku sebelah kanan celana," kata Martua .

Dari hasil tes, urine Iwa K dinyatakan positif mengandung THC.

"Terhadap Iwa K, kami sudah lakukan pengujian tes urine melalui rumah sakit. Urine Iwa K positif mengandung THC," katanya.

Pemeriksaan berupa uji kandungan THC dan metamfetamin umumnya dilakukan kepada terduga pengguna narkoba jenis sabu. Untuk Iwa K, yang positif hanya THC, sedangkan metamfetamin- nya negatif.

"Dua hal itu kami periksa, tapi yang positif adalah THC-nya, sedangkan metamfetamin yang biasa ditemukan pada sabu, negatif," kata Martua seperti dikutip dari Warta Kota (Tribunnews Group).

Sementara, rekan Iwa K, yang tak disebutkan inisialnya, sama sekali tak ditemukan kandungan THC dan metamfetamin. Martua menyatakan, saat diperiksa petugas, Iwa K dalam dalam keadaan sadar dan normal.

Polisi telah mencari tahu alasan rapper senior Indonesia tersebut mengonsumsi ganja.

Kepada polisi, pelantun lagu Bebas itu mengaku hendak terbang ke Makassar. Rapper senior Indonesia ini dijadwalkan manggung bersama band Saint Loco dalam sebuah konser musik.

"Dia bawa ganja mau dipakai saat event konser musik," kata Martua.

Martua menyatakan, hingga beberapa hari ke depan, Iwa K masih akan menjalani sejumlah pemeriksaan.

Bahkan, penyidik juga mengirim rokok yang disita dari Iwa K ke Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri.

Penyidik perlu hasil uji yang menyatakan bahwa rokok milik Iwa mengandung THC atau tidak. Sedangkan yang berwenang mengujinya adalah Puslabfor Polri.

Penangkapan Iwa K ini berawal dari kejelian petugas Aviation Security (Avsec) di gerbang X ray di area Security Check Point, Terminal 1A Bandara Soekarno-Hatta. Iwa K dan seorang rekannya memasuki area tersebut sekitar pukul 05.00 WIB.

Petugas mencurigai sebungkus rokok kretek yang dibawa Iwa K. Rokok itu diperiksa secara seksama. Hasilnya, petugas menemukan tiga batang rokok yang mengandung THC. Pihak Avsec kemudian menyerahkan temuannya ke penyidik Polres Bandara Soekarno Hatta.

"Pada barang bukti diduga ada kandungan THC atau ganja. Posisinya ganja tersebut ada di dalam tiga linting rokok kretek," kata Martua.

THC merupakan kandungan yang terdapat pada biji tumbuhan ganja (Cannabis sativa syn. Cannabis indica). Zat tersebut dapat membuat pemakainya mengalami euforia atau rasa senang yang berkepanjangan tanpa sebab. Ganja juga termasuk jenis narkoba yang bisa berefek adiktif atau kecandungan. (tribunnetwork/han/coz)/and)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved