Sekarang Saatnya Jadikan Medsos Bukan Sebagai Ajang Caci Maki

Ia terpilih menjadi salah satu netizen yang ikut tantangan menceritakan kisah inspiratif anak muda dan mengunggahnya di media sosial dengan hastag...

ilustrasi
facebook 

"Saatnya medsos digunakan hal hal positif bukan untuk ajang caci maki. Prestasi mereka yang diceritakan di media sosial, kita harapkan bisa menjadi virus positif untuk bisa ditiru oleh generasi muda Banyuwangi lainnya. Tentu tidak hanya cerita mereka, tapi juga ribuan cerita lainnya," ucap Bupati Anas.

Ia juga menambahkan saat ini adalah eranya anak muda dan tidak bisa lagi memandang anak muda dengan sebelah mata.

"Anak anak muda punya peran besar untuk beekontribusi untuk membangun Banyuwangi dan juga Indonesia. Dan ini adalah bentuk apresiasi dari pemerintah daerah kepada mereka," kata Anas. (*)

Tessa Yunisca Fidnanda (berkerudung hitam tanpa kacamata) mahasiswa jurusan Fashion Universitas Ciputra dan Annisa Tazkiya mahasiswi jurusan Satra Cina Universitas Brawijaya (kerudung merah muda). Mereka diundang buka bersama Bupati Banyuwangi dan dipilih dari tantangan #ceritakanprestasimu yanh diadakan oleh Bupati Anas.
Tessa Yunisca Fidnanda (berkerudung hitam tanpa kacamata) mahasiswa jurusan Fashion Universitas Ciputra dan Annisa Tazkiya mahasiswi jurusan Satra Cina Universitas Brawijaya (kerudung merah muda). Mereka diundang buka bersama Bupati Banyuwangi dan dipilih dari tantangan #ceritakanprestasimu yanh diadakan oleh Bupati Anas. ((KOMPAS.COM/Ira Rachmawati))

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved