Teroris Serang Mapolda
Newsvideo: Wanita Ini Tak Menyangka Tetangganya Terlibat Jaringan Teroris
“Saya nggak nyangka betul, makanya saya terkejut pas kejadian lebaran pertama itu," katanya.
Penulis: M.Andimaz Kahfi |
Laporan Wartawan Tribun Medan / M Andimaz Kahfi
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Keluarga Ardilah Ramadan, tersangka teroris bertempat tinggal di Jalan Makmur, Dusun V, Gang Dahlia 33 Desa Sambirejo Timur, Kecamatan Tembung, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.
Sehari-harinya, ia dikenal kurang suka bersosialisasi.
Menurut tetangga Ardial, Megawarni (42) mengatakan kalau pagi kadang pernah melihat, bila salah seorang anggota keluarganya berpamitan ketika hendak pergi.
"Kalau pagi kadang saya lihat,"ayo mak aku pergi", sudah paling begitu saja saya lihat. Kalau ibunya tidak pernah ngomong apa-apa kalau berpapasan,“ kata Mega, Rabu (28/6/2017).
"Anaknya itu kalau saya lihat jarang cakap. Paling kalau pergi ke kedai begitu saja sih. Yang saya tahu, yang satu rumah ada dia, istri, mamak, bapak, adik gadis dan ada adiknya yang sudah berumah tangga. Ardi itu anaknya sudah satu,"ujar Mega.
Megawarni menuturkan, sebelum bulan puasa, istri Ardi sudah pulang ke Batubara.
Ardi, katanya, adalah anak yang paling besar. Ibunya dua kali menikah, dan Ardi adalah anak dari suami pertama.
"Saya jarang jumpa Ardi itu, paling kalau sekali-kali jumpa dia lagi cakap sama orangtuanya, ya biasalah sekali-kali jumpa kan pas dia mau pergi,“kata Mega.
“Saya nggak nyangka betul, makanya saya terkejut pas kejadian lebaran pertama itu. Saya pas pulang malam, besok tahunya pas pagi-pagi jam 06.00 WIB pas nonton tv terjadi pembunuhan di Polda. Tapi saya belum tahu kalau anak tetangga saya salah seorang pelakunya,"tambah Mega. (cr9/tribun-medan.com)