Kangen Menonton Kartun Marsha and the Bear? Ini 11 Episode yang Wajib Ditonton
'Masha and the Bear' mendapat penghargaan sebagai Animasi Terbaik dalam Kidscreen Awards 2015 di Miami.
TRIBUN-MEDAN.COM - Siapa yang tak kenal serial ‘Masha and the Bear’? Kisah persahabatan antara seorang gadis cilik yang usil dengan seekor beruang besar ini sukses membuat anak-anak di seluruh dunia tergila-gila.
Setiap episode hanya berdurasi tujuh menit dan ditonton jutaan kali di YouTube.
'Masha and the Bear' mendapat penghargaan sebagai Animasi Terbaik dalam Kidscreen Awards 2015 di Miami.
Kartun ini tentunya tidak asing lagi bagi kebanyakan anak-anak di Indonesia. Serial animasi "Masha dan Beruang" menceritakan mengenai persahabatan seorang anak perempuan yang menggemaskan bernama Masha—yang tinggal di rumah pinggiran kota dengan neneknya—dengan seekor beruang sirkus bernama Misha.
Serial Masha dan Beruang telah diputar di Rusia sejak 2009. Kini, Masha dan si beruang telah menjadi ikon populer Rusia. Produksi figur mainan, pakaian, peralatan makan, dan permainan komputer kedua tokoh ini diproduksi secara massal.
Serial ini kini diputar di lebih dari 20 negara, termasuk Inggris, Perancis, Jerman, Kanada, Australia, dan Indonesia.
Di Indonesia kartun ini sempat tayang di ANTV.
Selain itu, serial animasi ini juga dapat diakses dalam siaran resmi berbahasa Rusia dan Inggris di YouTube. Pada tahun 2012 lalu, sang pembuat animasi merilis spin-off dari 26 seri animasi ini berdasarkan cerita-cerita rakyat Rusia.
Distribusi dan hak siar “Masha and the Bear” telah dijual pada Turner Broadcasting (Cartoon Network), France Television, KIKA, Sony Music, dan NBC Universal.
Di YouTube, kartun ini menempati posisi ke-20 dalam daftar saluran Youtube terpopuler 2014. Episode-episode “Masha and the Bear” telah ditonton di YouTube lebih dari 2,5 juta kali.
Meski serial ini dibuat berdasarkan dongeng rakyat Rusia, ada cukup banyak detail kehidupan masa kini yang dimasukkan dalam animasi ini. Contohnya, Masha dapat menari seperti Michael Jackson atau bermain gitar elektrik.
Namun produksi animasi ini pada episode 52. 
Berdasarkan sinopsis yang ditulis Meduza, dalam episode terakhir, Masha kecil yang biasanya kekanak-kanakan mulai bersikap dewasa, mengerjakan tugas-tugasnya dan berperilaku sopan.
Ia kemudian menghubungi neneknya, yang menjemputnya dari hutan dan membawa Masha kembali ke 'kota'.
Kata-kata perpisahan yang disampaikan Masha pada binatang-binatang hutan menyebutkan ia mungkin akan kembali suatu hari nanti.
Produser seri kartun ini, Dmitry Loveiko, menyampaikan pada Izvestia bahwa Animaccord kekurangan dana yang dibutuhkan untuk melanjutkan produksi.
