Viral Medsos

Mertua Idaman, Usir Anak dan Menantu dari Rumah Sepulang Bulan Madu, Kok Bisa?

Sang anak Leonardo sampai berujar, “Mama ini sadis kali, belumpun kawin udah macam terusir awak.”

Editor: Tariden Turnip
facebook
Screen shoot facebook mertua idaman Anita Martha Hutagalung 

Anita sendiri mengakui dirinya tak merasa sedih telah mengusir anak dan menantunya.

Hehehe maaf ya Leo. Bukan mama gk sayang, tapi sudah lama mama persiapkan hati,” tulis Anita yang justru baru saja ditinggalkan oleh suaminya yang meninggal dunia.

Cara bertutur Anita memang sambil bercanda.

Bahkan di akhir postingan, Anita menulis “Oh ya...menantuku sayang Iyo Yohana Reanita Gultom. Tolong WA kan alamat rumah kalian itu. Mama lupa kemarin menanyakannya, ntar kalau ada waktu mm main ke sono.”

Nah, lo!

Anita Martha Hutagalung si Mertua Idaman
Anita Martha Hutagalung si Mertua Idaman (facebook/anita martha hutagalung)

Berikut ini postingan lengkap Anita:

P E R G I 

Setelah 1 minggu berhanimun ke negara Thai.
Anak dan menantuku kembali kerumah semalam.
Sabtu malam Minggu.
Saat mereka kembali, aku masih di Medan membesuk sahabat yang opname di RS Putri Hijau.
Dan ketika aku tiba di rumah,
Seperti biasa pintu rumah tak terkunci .
Tapi tak seperti biasa
Rumah kosong tak berpenghuni.
Aku telepon Boy,
Ternyata dia lagi "keluar" bersama adeknya, Leo dan Iyo anggi borunya (adik ipar)

Satu jam kemudian mereka pulang.
Aku hanya memeluk Leo dan Iyo , senang melihat mereka pulang dengan selamat dan happy.
Ntah apa cerita mereka selama ber honeymoon aku pun belum tau.
Sebab aku langsung tertidur.
Karena capek seharian padat aktifitas.

Minggu pagi kami bersiap2 untuk beribadah bersama.
Aku dan menantuku Iyo sudah ready.
Leo masih berpakaian.

Kata Leo " Mama sama Iyo duluan, aku nyusul"

Lalu aku bangkit berdiri.
"Enak aja nyuruh mama sama Iyo , kalian yang harus bersama. Bukan mama"

Lalu aku bergegas pergi duluan ke gereja.
Aku tau Iyo pasti merasa asing di GKPS karena masalah bahasa.
Jadi teringat pertama sekali aku beribadah di GKPS Binjai, bersama mertua.
Aku merasa bingung, kikuk, asing , lonely, udah itu aku duduknya ama mertua pula, gabung sama emak emak temannya .
Bagiku kerasa banget 2 jam yang menyiksa 
Itu sebabnya, aku tak mau Iyo merasakan seperti yg kurasakan dulu.
Makanya aku suruh Iyo bersama suaminya saja , supaya bisa duduk berdampingan.
Berapa jam juga pasti betah tuh, biarpun tak/belum mengerti bahasa Simalungun,
Setidaknya ada temennya cubit cubitan hihi.. 

Setelah makan siang,
Mereka berdua beberes mengepak barang barang mereka.
Semua kado kado , ulos , hiou, bantal, peralatan di dapur, di kamar mandi dll
Penuh sesak di mobil, bertimpa timpa berhimpit himpit.
Mereka harus segera menempati rumahnya di Medan sana.
2 bulan sebelum pernikahan, aku sudah wanti wanti supaya Leo segera cari rumah kontrakan.
Sehabis pesta , cukuplah sehari, atau 2 hari dirumah, selanjutnya urus rumah tangga masing masing.
Leo terlihat kaget, wajahnya risau.

"Mama ini sadis kali, belumpun kawin udah macam terusir awak"

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved