Cerita Seleb
Gara-gara Pose Centil di Holocaust dan Dibully Habis, Syahrini Gerah Jawab Begini
Syahrini justru asyik mengabadikan tingkah lakunya dengan pose-pose centil di bagian tembok Holocaust Memorial.
Baca: Ratap Pilu Helen Turnip yang Gendong Anak usai Diusir dari Gereja, Gomgom dan Dortaida Diberkati
Syahrini menuliskan bahwa ia tentu saja merasa bahwa apa yang dilakukan oleh Nazi kepada kurang lebih enam juta etnis Yahudi Eropa yang melatarbelakangi pembuatan Holocaust Memorial ini adalah tragedi yang mengerikan.
"Of course, the Holocaust was a horrible and terrifying tragedy – and the Memorial serves as a reminder to us all of how important it is to oppose aggressively all forms of hatred. Racism and bigotry and how we must do our best to protect everybody’s human rights and religious freedoms (Tentu saja, Holocaust adalah tragedi yang mengerikan dan mengerikan - dan Peringatan berfungsi sebagai pengingat bagi kita semua betapa pentingnya menentang semua bentuk secara agresif kebencian. Rasisme dan kefanatikan dan bagaimana kita harus melakukan yang terbaik untuk melindungi hak asasi manusia dan kebebasan beragama setiap orang)," katanya.
Syahrini pun mengaku sudah mendapat banyak pelajaran dari kasus ini dan berharap hal ini menjadi pelajaran untuk yang lain.
"If I had focused on that as I should have during my visit, I would have behaved in a different way. I have learned from this experience and I hope others have learned from my experience too! (Jika saya memusatkan perhatian pada hal itu sebagaimana seharusnya selama kunjungan saya, saya akan berperilaku dengan cara yang berbeda. Saya telah belajar dari pengalaman ini dan saya harap orang lain telah belajar dari pengalaman saya juga!)," katanya.
Penyanyi yang kerap tampil glamor ini juga menyayangkan respon masyarakan dan warganet atas unggahannya kemarin.
"Hate,anger and jealousy are very dangerous components in society, history shows this and unfortunately currently still is showing in other parts of the world or even on social media as you have been seeing in some reactions on my post.We should be careful with this subject as it can lead to horrible situations,(Kebencian, kemarahan dan kecemburuan adalah komponen yang sangat berbahaya dalam bermasyarakat, sejarah menunjukkan ini dan sayangnya saat ini masih terlihat di belahan dunia lain atau bahkan di media sosial seperti yang telah Anda lihat dalam beberapa reaksi pada posting saya. Kami harus berhati-hati dengan ini. karena dapat menyebabkan situasi yang mengerikan!)," demikian Syahrini. (Dian Reinis Kumampung)