Bikin Bergidik, Lihat 5 Tradisi nan Ekstrem, Dilakukan pada Anak saat Masa Puber

Menyambut masa pubertas, beberapa negara mempunya tradisi dan ritual yang harus dilakukan. Anda sanggup melihat?

therichest
Tradisi menyambut masa pubertas. (therichest) 

Di hutan hujan Amazon Brasil, ada sebuah suku yang sering disebut sebagai Satere-Mawe.

Suku ini memiliki tradisi sendiri mengenai pubertas.

Anak muda di sana mengalami ritual yang menyiksa secara mental dan fisik.

Anak laki-laki berumur 12 tahun akan mengumpulkan semut dari hutan kemudian membuat sarung tangan yang diisi semut-semut menyengat ini.

Sebelumnya, semut akan dibius obat herbal, sehingga ketika semut itu kehilangan efek bius akan marah sekali.

Kemudian, anak laki-laki yang menginjak puber aan memakai sarung tangan selama 10 menit dengan semut yang menyengat mereka.

Jangan dikira tidak sakit, sengatan semut ini dikatakan 30 kali lebih menyakitkan daripada sengatan lebah.

Selama beberapa bulan, anak-anak akan melakukan ritual ini kurang lebih 20 kali.

Ritual ini konon dilakukan sebagian untuk memberikan pelajaran kepada anak muda, yaitu tentang “hidup tanpa usaha tidak berarti sama sekali”.

Baca: Rizal Ramli: Terima Kasih Mas Jokowi Sudah Memecat Saya sebagai Menteri, Ada Apa Gerangan?

Baca: Penampilan nan Memukau Duo Grandfinalis Indonesian Idol, Lihat Reaksi Para Juri

Baca: Reaksi Mantan Suami atas Curhatan Marshanda nan Pilu, Berjuang Lawan Mental Illness

Baca: Ini Dia Fasilitas Mewah yang Diberikan Venna Melinda untuk Vania Athabina

Baca: Mengudar 5 Fakta Menyasar Pesta Seks Swinger di Surabaya, Simak Pengakuannya

Sumber: Bangka Pos
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved