Kapal Tenggelam
Penuh Haru, Tim dan Keluarga Penumpang KM Sinar Bangun Gelar Ibadah, Hari Ini 2 Jasad Ditemukan
Seluruh orang berdiri sebari melantunkan sebuah lagu, terlihat beberapa peserta ibadah tak sanggup menahan tangis
Penulis: Hendrik Naipospos | Editor: Hendrik Naipospos
"Yang jelas hingga hari ketiga, korban KM Sinar Bangun yang selamat berjumlah 18 orang, serta korban meninggal dunia telah berjumlah 3 orang," jelas Budiawan.
KM Sinar Bangun tenggelam saat berangkat dari Pelabuhan Simanindo ke Pelabuhan Tigaras pada Senin (18/6/2018) sekitar pukul 17.30 WIB.
Penyebab tenggelamnya KM Sinar Bangun diprediksi lantaran cuaca buruk dan kelebihan muatan.

Baca: Kapal Tenggelam di Danau Toba, Perlu Diketahui Nih 5 Cara Menyelamatkan Diri
Diwawancarai Tribun Medan, penumpang yang selamat Sendri Sianturi yang merupakan warga Tanjung Morawa mengatakan KM Sinar Bangun dipadati penumpang. Kemudian diperkirakan membawa 100 sepeda motor.
"Banyak kali penumpang semalam. Ada seratus kereta," ujarnya dengan mimik wajah yang masih lemas.
Menurutnya, sejak berangkat dari Simanindo kapal masih tenang. Namun, semakin ke tengah ombak semakin kencang.
Lalu kapal oleng sikit kemudian karam. Korban pun berjatuhan. Mereka terombang-ambing sekitar satu jam di temgah danau hingga datangnya pertolongan.
"Kami sudah satu jam di tengah danau. Aku pegang helem," sebutnya.
Menurut yang dia saksikan, penumpang beragam. Terdiri dari anak-anak dan orang tua. Rata-rata mereka yang menumpangi kapal merupakan rombongan.
(Hendrik Naipospos/ Tribun-medan.com)
TONTON VIDEO LAINNYA;