Ajaib, Seorang Bayi Ditemukan Selamat Sendirian dalam Pelampung Usai Terombang-ambing di Laut

TRIBUN-MEDAN.com - Sungguh Tuhan Maha Besar, hanya keajaiban yang bisa menyelamatkan nyawa seorang bayi terombang ambing di laut lepas setelah kapal karam.

Seorang bocah yang masih balita, yang merupakan penumpang  Kapal Motor (KM) Lestari Maju yang tenggelam saat berlayar dari Pelabuhan Bira, Kabupaten Bulukumba ke Pelabuhan Pamatata, Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan, Selasa (3/7/2018) berhasil ditemukan dengan selamat.

Saat ditemukan balita itu menangis di dalam jaket pelampung yang berhasil menyelamatkannya dari intaian maut saat terombang-ambing di laut.

Entah bagaimana pula balita itu bisa selamat dan tidak kemasukan air? Belum diketahui juga bagaimana nasib orangtuanya, apakah masih hidup atau sudah tiada.

Adalah pemilik akun Facebook Icha Astria Pasty yang mengungkap peristiwa ajaib tersebut.

Menurutnya Balita tersebut terombang-ambing di lautan tanpa orangtuanya.

Hanya bermodalkan pelampung yang berhasil menyelamatkan nyawanya.

Tidak ada yg tdk mungkin klo Allah sdh berkehendak. 
Semoga panjang umurki nak..
Terombang ambing semalaman di lautan tanpa orgtuanya tp masih selamat bermodal pelampung.. tdk bisa kubayangkan. Allahu Akbar..
semoga orgtuanya cepat ketemu dan selamat jg.

Untuk membuktikan bahwa peristiwa itu benar terjadi, postingan dari Ariesz Fanilla, di akun Facebooknya, Rabu (4/7/2018) siang disertai dengan bukti video.

Dalam statusnya dia menulis,"Satu balita penumpang kapal yang tenggelam
Di Selayar berhasil ditemukan, dengan kondisi Selamat. Dini hari tadi
#Walau kondisi Agak lemas. Karena harus Bertahan di Air dari siang sampai malam
Dengan jaket pelampung
#Subhanallah... Terima kasih Atas mukjizatmu Ya Allah... Balita Ini Selamat dan masih hidup"

Sontak saja, peristiwa itu mendapat beragam komentar dari  netizen. " Alhamdulillah ye Allah semoga yang lain nya selamat juga," komen Aidha Aidha.

"Alhamdulillah engkau maha pendengar engkau maha penolong sokron" tulis Za Li.

Sebagaimana diketahui, tenggelammnya kapal tersebut lantaran mengalami kebocoran di lambung.

Hingga Rabu (4/7/2018) korban meninggal dalam tragedi kandasnya KM Lestari Maju di perairan Selayar, Sulawesi Selatan, terus bertambah. Ada 33 orang yang dinyatakan meninggal.

"Korban meninggal 33 orang," kata pejabat Humas Kantor SAR Makassar Ade Hamsidar.

Ade menjelaskan data korban meninggal terus bertambah. Tim SAR gabungan saat ini masih terus menyisir korban lainnya.

Korban Meninggal Kandasnya KM Lestari Maju Jadi 33 OrangKM Lestari Maju kandas di perairan Selayar. (Istimewa via Kapusdatinmas BNPB Sutopo Purwo Nugroho)

"Tadi pagi ditemukan 4 orang (meninggal, red). Dua orang dewasa laki-laki dan wanita, dua orang anak-anak jenis kelamin wanita," ucapnya.

Selain itu, Ade mengungkapkan KMP Lestari Maju, yang kandas di perairan Selayar, ternyata mengangkut 164 penumpang, termasuk kru kapal.

Ada 20 orang yang identitasnya tidak tercatat alias 'no name'. 

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Subhanallah! Seorang Balita Penumpang KM Lestari Maju yang Tenggelam Ditemukan Selamat,