Hewan Paling Mematikan di Australia Bukanlah Ular atau Hiu, Bertentakel dengan Panjang 3 Meter

Dari semua kasus kematian yang terkait dengan hewan hanya 14 orang yang meninggal dunia karena digigit ular.

BRIGHT SIDE
Pertempuran antara dua hewan buas: ular vs buaya. (BRIGHT SIDE) 

Rata-rata hanya dua orang yang tewas akibat serangan hiu dalam setahun.

Sementara selama 2000-2010, sebanyak 16 orang tewas akibat serangan ikan ganas ini.

Hewan air lain yang harus diwaspadai adalah ubur-ubur yang beberapa di antara mereka merupakan jenis paling mematikan di dunia.

Tentakel ubur-ubur dewasa bisa mencapai panjang lebih dari tiga meter degan 5.000 sel penyengat di setiap tentakelnya.

Ubur-ubur menggunakan racunnya untuk mengejutkan atau membunuh mangsanya.

Namun, sedikit sengatan ubur-ubur bisa amat berbahaya bagi manusia.

Sengatan ubur-ubur bisa mengganggu jantung dan sistem saraf sehingga berpotensi mengakibatkan serangan jantung dalam hitungan menit.

Satu hewan buas lain yang banyak didapati di Australia adalah buaya.

Meski demikian hanya sembilan orang tewas akibat serangan buaya dalam periode yang sama.

Nah, hewan-hewan berbahaya ini ternyata tak banyak mengakibatkan kematian bagi manusia di Australia.

Jadi hewan apa yang paling banyak membunuh manusia di Australia?

Jawabannya, adalah sebanyak 254 kematian terkait hewan dalam periode 2000-2010 ternyata disebabkan oleh kuda.

Sepertiga dari angka kematian itu disebabkan kecelakaan menunggang kuda, kuda poni, atau keledai.

Di posisi kedua ternyata adalah hewan yang dianggap amat jinak yaitu sapi.

Hewan pemakan rumput ini menewaskan 33 orang selama periode satu dekade.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved