Inilah 3 Cara Penguburan Kuno yang Tak Biasa, Menjalin Mayat-mayat hingga Dikubur secara Berdiri
Berbagai cara penguburan yang berbeda-beda pula, tergantung dengan norma budaya, religi, dan sosial dari setiap masyarakat.
TRIBUN-MEDAN.com - Mengubur dinilai sebagai salah satu cara terbaik untuk mengurus siapapun yang meninggal dunia.
Ada ratusan ribu pemakaman kuno yang tersebar di seluruh planet Bumi.
Berikut adalah tiga penguburan kuno yang tak biasa yang disadur dari laman Listverse.
Baca: Meski Belum Dapat Restu Ibunda, Eza Gionino Mantap Nikahi Kekasihnya, Lihat Foto-foto Pernikahannya
Baca: Pemalak Sopir Boks Tujuh Kali Beraksi Bersama Istri, Begini Nasibnya Sekarang
Baca: Iis Dahlia Bereaksi Keras atas Sindiran Fatin Lubis, Anak Ini Harus Dididik Sopan Santun
Baca: Menteri Susi Tak Sengaja Bersua Nelayan di Tengah Laut, Langsung Borong Udang Seharga Rp 1 Juta
Baca: Napak Tilas Kisah Sintong Pandjaitan dan Kehebatan Kopassus Meladeni Suku Terasing dan Barbar
Baca: Ingat Viral Foto Gadis dengan Bulu Mata Membeku? Dia Posting Kembali Foto Tak Terduga
1. Kerangka disusun secara spiral.

Di tempat yang sekarang ini disebut Tlalpan, Meksiko, para arkeolog menemukan pemakaman berusia 2.400 tahun yang berisi 10 jasad manusia yang disusun dalam formasi spiral.
Setiap orang ditempatkan di bagian sisi, dengan kaki menunjuk ke arah pusat lingkaran yang dibentuk oleh tubuh.
Lengan-lengannya pun saling dijalin.
Baca: Sampah WhatsApp Penuh, Begini Nih Cara Mudah Membersihkannya tanpa Harus Menghapus File Penting
Baca: 5 Bencana Maha Dahsyat di Dunia, Dua di Antaranya Terjadi di Indonesia
Baca: Melihat Penampakan Kamar Mewah 500 Juta yang Dibayarkan Suami Inneke di Lapas Sukamiskin
Baca: Ibu Kandung Bunuh Bayi Kembarnya di Kamar Mandi, Buah Hati Hasil Hubungan dengan Mantan Pacar
Baca: Inilah 3 Cara Penguburan Kuno yang Tak Biasa, Menjalin Mayat-mayat hingga Dikubur secara Berdiri
Baca: 7 Fakta Mencengangkan di Dunia, Hiu Berumur 500 Tahun hingga Ayam Hidup tanpa Kepala
Baca: Gatot Nurmantyo Mengaku Lakoni 3 Jimat dari Jenderal Sudirman
Setiap kerangka juga saling tumpang tindih dengan cara lain.
Misalnya, satu kepala ditempatkan di dada jasad yang lain.
Jasad-jasad itu terdiri dari orang-orang dari semua kelompok umur, termasuk bayi, anak-anak, remaja, orang dewasa muda, setengah baya, dan tua.
Ada dua perempuan dan satu laki-laki dewasa yang berhasil diidentifikasi.
Dua kerangka memiliki tengkorak yang kemungkinan besar telah dimodifikasi secara artifisial.
Beberapa kerangka yang lain juga memiliki gigi yang telah dimodifikasi, satu praktik yang umum dilakukan pada saat itu.
Namun, penyebab kematian orang-orang ini masih belum diketahui hingga kini.
Baca: Rumah Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera Dilempar Bom Molotov, Ruhut Sitompul Bereaksi
Baca: Hotman Paris Peluk dan Goyang Bersama Siti Badriah, Tanyakan Apa Sudah Bawa Bikini?
Baca: 3 BUMN Buka Lowongan Kerja, Inilah Syarat dan Ketentuannya bagi Kamu yang Berminat
Baca: Semakin Berani Tunjukkan Rasa Cintanya, Marion Jola Unggah Foto Memeluk Ayahnya
Baca: Ini Dia 5 Aplikasi Canggih di Android yang Tak Kamu Temukan di Playstore, Fungsinya Keren
Baca: Kamar Penjara Eks Wali Kota Medan Rahudman dan Bupati Batubara Jadi Sasaran Utama Penggeledahan
2. Penguburan berdiri.

Di pemakaman Mesolitik di utara Berlin modern, ditemukan kerangka yang berusia 7.000 tahun.
Jenis kelaminnya adalah pria.
Selain pemakaman Mesolithic yang terlihat tak lazim, pria ini juga telah dikubur dalam posisi berdiri.
Awalnya, ia hanya dikubur sampai ke lututnya, memungkinkan sisa tubuhnya untuk membusuk sedikit sebelum dimakamkan.
Pria itu dikubur bersama batu dan alat-alat yang terbuat dari tulang-belulang.
Diperkirakan, ia adalah seorang pemburu sekaligus pengumpul yang tidak beraktivitas fisik dengan berat dalam hidupnya.
Penguburan serupa juga ditemukan di kuburan yang dikenal sebagai Olenij Ostrov di tempat yang sekarang disebut Karelia, Rusia.
Pemakaman itu berisi empat jasad manusia yang juga dikubur dalam posisi berdiri pada waktu yang bersamaan.
Namun, tidak ada hubungan lebih lanjut yang dapat ditemukan antara jasad dari Jerman dan Rusia ini.
3. Jasad perempuan yang diikat

Pada tempat yang kini disebut Plovdiv, Bulgaria, pemakaman perempuan dari Abad Pertengahan (sekitar abad 13 hingga 14) ditemukan di benteng Thracian dan Roman Nebet Tepe kuno.
Cara penguburan ini berbeda dari penguburan lain yang ditemukan di sana.
Pasalnya, jasad perempuan itu ditempatkan dengan wajah menghadap ke bawah dan tangannya terikat di belakang punggungnya.
Meskipun penguburan dengan orang-orang yang menghadap ke bawah telah ditemukan di seluruh dunia, tapi tidak dalam posisi terikat.
Para arkeolog yang menggalinya belum pernah melihat pemakaman serupa di daerah itu.
Mereka percaya, itu mungkin merupakan hukuman untuk tindakan kriminal.
Para arkeolog Bulgaria juga menolak adanya dugaan adanya vampir di negara tersebut terkait dengan penguburan jasad yang diikat ini.
Artikel ini telah tayang di Tribuntravel.com dengan judul Dikubur dalam Posisi Berdiri hingga Ditata Spiral, 3 Proses Penguburan Kuno Paling Aneh di Dunia